Reporter : Dwi Rahayu
blokTuban.com - Tim U-23 Indonesia harus mengakui keunggulan Irak dengan skor 1-2 dalam pertandingan memperebutkan posisi ketiga terbaik pada Piala Asia U-23 2024, yang berlangsung di Abdullah Bin Khalifa Stadium pada hari Jumat, 3 Mei.
Dalam pertandingan yang berlangsung seru, kedua tim tampil terbuka. Indonesia mencoba peruntungan melalui pergerakan Witan Sulaeman, namun upaya tersebut berhasil dipatahkan oleh pemain Irak.
Irak, di sisi lain, mengandalkan bola umpan silang yang membahayakan pertahanan Indonesia, meskipun belum membuahkan hasil.
Indonesia berhasil membuka skor melalui tendangan jarak jauh Ivar Jenner pada menit ke-19. Gol ini berawal dari tendangan sepak pojok, di mana bola liar hasil umpan Witan Sulaeman disambar oleh Ivar Jenner dengan tendangan kaki kanan. Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk Indonesia.
Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama. Irak berhasil menyamakan skor melalui gol tandukan Zahid Taahsen pada menit ke-27, membuat kedudukan menjadi imbang 1-1 sampai akhir babak pertama.
Pada babak kedua, kedua tim agak bermain lebih tertutup di awal-awal babak. Meski demikian, Indonesia tetap menguasai penguasaan bola.
Di menit ke-54, Marselino Ferdinan mencoba tendangan melengkung dari kotak penalti, namun bola sepakannya melebar di atas gawang Irak.
Pada menit ke-71, giliran Jeam Kelly Sroyer yang mencoba tendangan voli memanfaatkan bola liar lemparan Pratama Arhan, tetapi sayangnya bola melambung di atas mistar gawang Irak.
Satu menit kemudian, Irak hampir saja berhasil mencetak gol jika tendangan Nihad Mohammed Watifi tidak dihalau oleh Nathan Tjoe-A-On, karena gawang Indonesia telah kosong setelah Ernando Ari Sutaryadi maju ke depan.
Pada menit ke-87, Irak kembali mendapatkan peluang melalui tandukan Ridha Fadhil Mayali, tetapi bola berhasil ditepis oleh Ernando Ari.
Ernando Ari juga menjadi pahlawan bagi Indonesia setelah berhasil memblok tendangan bebas Nihad Mohammed Watifi yang berdiri bebas di menit-menit akhir.
Dengan skor tetap imbang 1-1, pertandingan dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Di babak perpanjangan waktu, Irak berhasil memimpin dengan gol dari tendangan Ali Jasim Elaibi pada menit ke-96.
Bola umpan jauh dimanfaatkan oleh Ali Jasim yang terlepas dari jebakan offside, sehingga berhasil merobek gawang Ernando Ari. Skor berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Irak, dan skor tersebut bertahan hingga laga berakhir.
Hasil ini membuat Indonesia harus menjalani laga play-off menghadapi Guinea, untuk memperebutkan satu tiket tersisa lolos ke Olimpiade Paris 2024. Laga tersebut akan berlangsung di Paris pada 9 Mei mendatang.
Sementara itu, Irak berhasil lolos ke Olimpiade Paris 2024 untuk kedua kalinya setelah sebelumnya juga lolos pada tahun 2016. [Dwi/Ali]