Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Update terbaru ternyata dari hasil pemeriksaan, putusnya tangan seorang gadis berinisial O (15) warga Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan, yang terjadi di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban bukan dilakukan oleh kelompok gangster.
Hal ini ditegaskan oleh Kapolres Tuban AKBP Suryono kepada wartawan saat Pers Rilis penetapan 5 orang tersangka kelompok gangster yang menghajar AZ (15), remaja asal Kecamatan Widang beberapa waktu lalu.
"Bukan Gangster," ujar Suryono
Lebih lanjut Suryono menceritakan jika saat ini korban masih berada di Surabaya untuk menjalani perawatan, dan dari kejadian yang menimpanya, korban mengalami trauma. Hal ini menjadikan kepolisian sulit memintai keterangan dari korban.
Namun dengan pendekatan yang dilakukan oleh Polwan yang ditugaskan oleh Kapolres, pihak kepolisian sudah menemukan sebuah titik terang dari kejadian ini.
"Kita sudah menugaskan polwan kami untuk melakukan pendekatan kepada korban, sehingga mau berbicara dan memberikan keterangan, dari situ kita sudah ditemukan titik terang," imbuhnya.
Dan menurut pria kelahiran Kabupaten Bojonegoro ini dari keterangan tersebut kepolisian sudah mendapatkan indikasi tersangkanya, dan diharapkan dalam satu minggu ini pihak kepolisian sudah bisa mengamankan tersangkanya.
"Mudah-mudahan dalam minggu ini bisa mengamankan tersangkanya," pungkasnya.
Sayangnya Suryono tak menjelaskan secara detail kepada wartawan siapa terduga tersangkanya dan kronologi persisnya, hingga mengakibatkan tangan gadis asal Babat ini putus.[Nur/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS