Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Keberadaan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) bagi warga Desa Palang, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban sangat penting. Dari lokasi ini terkumpul 50 ton ikan setiap hari, dan menjadi TPI penghasil ikan terbesar di Bumi Ronggolawe, Jumat (1/9/2023).
Untuk mendukung produktifitas TPI, Pemerintah Kabupaten Tuban di tahun 2022 telah menyuntik dana revitalisasi sebesar Rp1,9 miliar. Dana sebesar itu diharapkan mampu membenahi infratruktur TPI yang sudah lama usang.
Dalam keterangannya, Kepala Desa Palang Kecamatan Palang Asad mengungkapkan, TPI Desa Palang mendapatkan dana Rp 1,9 miliar yang digunakan untuk revitalisasi atap dan kantor TPI, pengerukan dan dinding pantai atau break water untuk berlabuh atau bersandar kapal.
Manfaatnya sangat dirasakan oleh nelayan setempat. Kini para nelayan tidak lagi kesulitan untuk melabuhkan kapalnya ke tepian, serta memudahkan aktivitas bongkar muatan ikan.
Baca Juga:
Bukan Jati atau Tluwe, Desa Terluas di Soko Tuban Punya Sumur Migas
Selain itu, aktivitas penyortiran dan transaksi jual beli di pengiriman hasil laut juga semakin nyaman, dengan direvitalisasinya TPI tersebut.
“Dulu sebelum direvitalisasi banyak atap yang bocor, sehingga saat ada aktivitas sortir ikan dan pengiriman jadi tidak nyaman. Kantor juga banyak genteng yang bolong. Alhamdulillah sekarang nyaman semua,” ungkap Asad dalam keterangan resminya dikutip blokTuban.com.
Informasi yang dihimpun blokTuban.com, sedikitnya ada 200 kapal yang bersandar di TPI Palang. Setiap kapal memiliki 20 Anak Buah Kapal (ABK), dan mampu menhidupi 200 orang jika ditambah dengan tukang sortir ikan dan lain sebagainya.
Selain itu, perputaran uang di TPI ini mampu mencapai Rp 500 hingga Rp 1 miliar, dengan jumlah hasil tangkap mencapai 50 ton per hari.
Ditambahkan oleh Asad, terkait potensi sektor perikanan Desa Palang setiap tahun terus memberikan kontribusi kepada daerah maupun masyarakat nelayan. Pasalnya, hasil tangkap ikan di Palang sudah dikenal bagus dan sangat alami sehingga dapat menjadi andalan untuk diekspor ke luar negeri.
Baca Lainnya:
Segini Potensi Penyimpanan dan Injeksi CO2 Indonesia Hingga 2035
Keunggulan sektor perikanan dari palang yaitu memiliki potensi untuk dapat diekspor langsung ke negara kawasan Asia China, Vietnam, dan Australia.
“Iya khusus wilayah Palang, memang yang membedakan dengan desa lainya itu dari sektor perikananya mbak. Jadi sektor perikanan kita itu terbesar di Kabupaten Tuban, jadi penghasil devisa dan penghasil produksi laut terbesar di Tuban” Jelasnya.
Desa Palang juga memiliki armada kapal dengan ukuran besar. Seluruh hasil produksi tangkap ikan tersebut, lalu dimasukkan di pabrik-pabrik luar negeri seperti China, Vietnam, hingga Australia.[Ali]
.jpg)
