Reporter: Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Jika kalian berkunjung ke Wisata Pantai Boom, yang terletak di Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban. Maka pemandangan pertama yang dapat dilihat ialah Sumur Air Tawar yang berada di kanan dan kiri pintu masuk wisata.
Keberadaan kedua sumur yang sudah berusia puluhan bahkan ratusan tahun ini, tentu terbilang sangat unik. Bagaimana tidak, ditepi juluran air laut tersebut terdapat aliran air tawar yang tak pernah habis.
Kepada blokTuban.com, Koordinator Keamanan Wisata Pantai Boom Tuban, Sujud Eko mengatakan jika dua sumur air tawar yang berada di Wisata dengan luas 2,2 Hektar tersebut dibuat oleh dua orang yang berbeda.
“Sumur air tawar ini ada dua, yang di sebelah timur dulunya buatan mbah Sunan Bonang,” ujarnya kepada blokTuban.com saat ditemui di kawasan Wisata Pantai Boom Tuban, Minggu (7/5/2023).
Berdasarkan sejarah yang beredar di masyarakat, lanjutnya, keberadaan Sumur Air Tawar yang berada di sebelah Timur pintu masuk Wisata Boom ini, berawal ketika Sunan Bonang ingin melakukan ibadah salat dhuhur namun tidak menemukan air.
Dengan kondisi tersebut, akhirnya Sunan Bonang mengambil batu yang ada di tepi pantai yang digunakan untuk menggali tanah, hingga keluarlah sumber mata air tawar dari tempat tersebut.
”Alhamdulillah keluar sumber besar itu, akhirnya sama beliau dikasih bentengan biar air tawarnya tidak tercampur dan bisa digunakan oleh beliau untuk berwudhu. Kemudian dibentengi lagi untuk orang-orang mandi, khususnya di Pasar Sore ini,” jelasnya.
Sementara Sumur Air Tawar yang berada di sebelah barat pintu masuk wisata, yang saat ini dikelola oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban itu, merupakan sumur peninggalan zaman kerajaan majapahit.
Menurut pria yang akrab disapa Suhut tersebut, selain sebagai sumber mata air tawar, di dasar dalam sumur itu juga terdapat sebuah benda pusaka yang ditenggelamkan oleh pasukan tartar.
“Dulunya mau diangkat tapi tidak mampu dan akhirnya dikembalikan lagi. Kalau yang di sumur bagian barat ini memiliki keistimewaan,” katanya.
Adapun keistimewaan Sumur Air Tawar bagian barat ini, diyakini dapat membawa aura positif bagi tubuh dan menghilangkan aura-aura yang negatif. Hal tersebut, merupakan pengaruh dari pusaka yang berada di dasar sumur ini.
“Air sumur itu sekarang dibiarkan saja cuma tidak diambil airnya. Yang diambil cuma air yang di sebelah timur saja, namun kalau ada yang mau mengambil silahkan saja, kemarin dari Polda juga ada yang mengambil karena kalau dibuat mandi memang bagus,” imbuhnya. [Sav/Dwi]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS