Ziarah Makam Janur Wendo, Ulama Penyiar Islam di Tengah Pemandian Bektiharjo Tuban

Reporter : Muhammad Nurkholis

 

blokTuban.com – Mengenal sosok ulama Janur Wendo, yang merupakan putra Angling Dharma ulama penyiar agama islam  yang dimakamkan di tengah tempat pariwisata Pemandian Bektiharjo yang ada di Kabupaten Tuban.

Menurut juru kunci Pemandian Bektiharjo, Hartono (70), Janor Wendo merupakan seorang putra dari Angling Darmo dan saat itu ia sengaja meninggalkan kerajaan untuk menyiarkan agama Islam.

“Janurmindo pergi dari kerajaan untuk menyiarkan agama Islam,” ujar juru kunci Pemandian Bektiharjo, Hartono kepada blokTuban.com, Selesa (28/03/2023).

Namun saat dalam perjuangannya untuk menyiarkan agama Islam, Janur Wendo atau pemilik nama asli Sultan Rodro Satrio II harus meninggal dunia di Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding Kabupaten Tuban, dan saat itu ia harus dimakamkan di area Sendang Bektiharjo.

Untuk makam dari Janur Wendo sendiri terletak tepat di tengah area wisata pemandian Bektiharjo, bahkan di area makam juga dikasih cukup untuk melindungi makam.

Di sebelah makam Janor Wendo terdapat juga satu buah makam yang diyakini oleh juru kunci itu adalah kuburan dari kuda Janor Wendo.

“Ada dua makam, satu makam Janur Wendo satu lagi makam kudanya,” imbuhnya.

Hartono  menambahkan bahwa masyarakat Desa Bektiharjo setiap hari Jumat biasanya akan mengadakan rutinan tahlilan di area makam, selain itu juga setiap setahun sekali pada hari Rabu Pon akan diadakan acara sedekah bumi di area makam.

Untuk rangkaian acara sedekah bumi di makam Janur wendo sebagai berikut, pada Selasa malam Rabu masyarakat akan berkumpul untuk mengadakan tahlil bersama, setelah itu pada hari Rabu pagi, mereka akan mengadakan sedekah bumi dan makan bersama setelah itu pada siang hari sekitar pukul 14.00 Wib akan digelar hiburan langen tayub.

Ditanya terkait peninggalan dari sang penyebar agama Islam di Desa Bektiharjo ini, Hartono kurang begitu mengetahui menurutnya ia belum mengetahui adanya peninggalan baik pesan maupun peninggalan sejarah benda yang masih ada hingga saat ini.

Untuk datang ke lokasi pemandian, pun cukup mudah jika dari arah Widang sesampainya di Jalan Ring Road kalian tinggal belok ke kiri lurus sampai sekitar 5 kilometer an nantinya akan kalian temukan perampatan lampu merah nanti belok kiri lagi sekitar 3 kilometer akan kalian temui Pemandian Bektiharjo.

Sedangkan jika kalian dari arah Tuban Kota bisa lewat Jalan Hayam Wuruk, lurus terus sesampainya di perempatan masih lurus terus nantinya akan di temui tembok bertuliskan Pemandian Bektiharjo.[Nur/Dwi] 

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS