Penjualan Bunga Tabur Jelang Ramadan di Tuban Meningkat, Sehari Habiskan Puluhan Kilogram

Reporter: Savira Wahda Sofyana

 

blokTuban.com - Momentum datangnya Bulan Suci Ramadan 1444 Hijriah, disambut antusias oleh umat muslim dipenjuru dunia, tak terkecuali di Kabupaten Tuban. Biasanya, dalam menyambut Bulan Ramadhan, masyarakat menggelar beberapa tradisi, salah satunya ialah berziarah ke makam keluarga, yang telah meninggal dunia. 

Kondisi ini, sering dimanfaatkan oleh masyarakat di Kabupaten Tuban sebagai ajang mencari pundi-pundi rupiah, dengan berjualan bunga untuk berziarah. Seperti halnya yang dilakukan oleh Winarsih, salah seorang penjual bunga di kawasan Pasar Baru Tuban. 

"Saya jualan bunga ini setiap hari, dan memang setiap tahun selalu ramai kalau mau puasa," ujarnya kepada blokTuban.com saat ditemui, Rabu (22/3/2023) di lapak jualannya. 

Bahkan, menjelang Bulan Ramadan ini, perempuan asal Kecamatan Soko tersebut, mengaku mampu menjual bunga sebanyak 25 kilogram hingga 30 kilogram, dalam sehari. 

Namun, banyaknya permintaan bunga dari masyarakat, justru membuat harga bunga kini menjadi lebih mahal dari biasanya.  Pasalnya, saat ini kondisi persediaan bunga juga sedang menipis, sementara permintaan pasar semakin meningkat. 

Jika biasanya satu kilogram bunga dibandrol dengan harga Rp15 ribu hingga Rp20 ribu, kini harganya melonjak tajam menjadi Rp120 ribu per kilogramnya. Sementara satu porsi bunga, saat ini dibandrol dengan harga Rp5 ribu. 

"Harganya mahal karena sekarang belum musimnya bunga dan bertepatan mau ramadhan, jadi harganya pengaruh. Karena kalau disini nggak musim, biasanya dikirim dari Jombang dari Blitar, makanya harganya mahal," jelasnya. [Sav/Dwi]

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS