Naikkan Potensi Wisata Desa, Kolaborasi Guru dan Siswa di Tuban Ciptakan Lagu 'Ono Rindu Neng Rumpun Bambu'

Reporter: Muhammad Nurkholis

 

blokTuban.com – 'Ono Rindu Neng Rumpun Bambu' merupakan sebuah lagu karya dari warga Kecamatan Rengel Kabupaten Tuban, yang digunakan untuk media promosi sebuah wisata.

Abidu Fathoni (28) adalah pencetus lagu ini, ia menjelaskan bahwa lagu ini menceritakan tentang seseorang yang sudah mendapatkan yang terbaik. Namun di sia-siakan, dan malah memilih yang lain. Namun kenyataannya  pilihan tersebut tak sesuai apa yang di harapkan. 

Dengan pilihan tersebut membuatnya menyesal dan merindukan kisah kasih yang dulu pernah terjadi di rumpun bambu, mencoba untuk kembali namun orang yang disia-siakan sudah dimiliki orang lain. Sehingga yang tersisa hanya ada rindu di rumpun bambu.

“Lirik lagu ini menceritakan tentang percintaan, di mana ada seseorang yang menyia-nyiakan orang yang mencintainya demi orang lain, dan berakhir penyesalan,” ujar Abidu Fathoni kepada blokTuban.com, Rabu (1/03/2023).

Ternyata dibalik pengambilan tema rumpun bambu juga memiliki tujuan untuk mengangkat objek wisata yang ada di Kecamatan Rengel yang potensial. Terlebih wisata Rumpun bambu merupakan sebuah wisata baru di Kecamatan Rengel. Serta orang yang mendengarkan lagu tersebut memiliki keinginan untuk berkunjung ke Rengel.

Pria yang juga mengajar di SMAN 1 Rengel ini menambahkan bahwa karya ini  merupakan kolaborasi guru dan siswa SMAN 1 Rengel. Berkat kolaborasi yang apik ini terciptalah lagu dan vidio clip dari lagu ini.

Dalam pembuatan lagu ini bukan berarti tak ada kesulitan. Manurut Fathoni tantangan dalam membuat lagu ini yaitu hanya menggunakan alat-alat seadanya. Selain itu memikirkan adegan yang tidak melupakan inti ceritanya dengan kemasan komedi sebagai daya tarik juga sebagai tantangan tersendiri.

“Tantangan dalam membuat vidio clip ini yaitu dikarenakan kami hanya menggunakan alat seadanya serta membuat alur cerita yang sesuai alur cerita yang dikemas dengan komedi juga merupakan tantangan tersendiri,” tambahnya.

Kendati banyak sekali tantangan namun lagu ini berhasil digarap hanya dalam waktu 3 minggu saja. Dan ini merupakan satu-satunya lagu ciptaannya yang dipublish.

“Belajar buat lagu dari 2015 dan sudah ada 7 lagu kira-kira yang saya ciptakan, namun karena keterbatasan tenaga dan alat, maka hanya buat konsumsi pribadi,” ucapnya.

Guru mata pelajaran Geografi ini berharap agar lagunya bisa diterima oleh masyarakat dan dapat menghibur pendengar dan penontonnya, serta agar rumpun bambu bisa semakin banyak dikunjungi wisatawan dari Tuban dan luar Tuban.

 

Sebagai tambahan lagu Ono Rindu Neng Rumpun Bambu telah di upload di akun youtube Abidu_Musik_Project dan telah ditonton oleh 1,7 ribu orang.[Nur/Dwi]

 

Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS