Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com – Masyarakat Desa Compreng, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban mayoritas adalah seorang petani padi dan juga beberapa saat musim penghujan (Rendeng) menjadi petani tambak ikan.
Memasuki musim rendeng biasanya petani di desa ini akan mengubah tambak mereka menjadi tambak ikan. Akan tetapi sebelum dikasih air dan ikan mereka terlebih dahulu membajak sawah mereka dengan traktor apa sih, kegunaan membajak sawah sebelum ditanami ikan.
Petani sekitar Samsuri (40) mengatakan bahwa membajak sawah bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa tanaman padi yang telah dipanen.
“Di traktor bertujuan agar sisa-sisa batang tanaman padi hilang,” ujar Samsuri (40) kepada blokTuban.com, Selasa (31/01/2023).
Karena dengan menghilangkan sisa-sisa tanaman padi dapat memperbesar kemungkinan nantinya ikan yang dilepas di tambak bisa hidup dan tumbuh besar, karena air tak terkontaminasi dengan sisa tumbuhan padi.
Di dalam satu kolam tambak biasanya petani tak hanya melepaskan satu jenis ikan saja melainkan beberapa jenis ikan, seperti ikan tombro, wader, bandeng, dan udang vaname.
“Bisanya yang paling riskan mati karena air tidak bagus ya udangnya, kalu jenis ikan lainnya cukup kuat,” papar pria ramah ini.
Baca juga:
Selama Musim Penghujan, Petani Garam Alih Fungsi Lahan Jadi tambak ikan
Salah satu tujuan dikasih selingan ikan wader dan tombro agar ikan tersebut memakan sisa-sisa jerami padi yang telah di traktor.
Selanjutnya, setelah tambak di traktor akan diisi air baik air sumur atau air sungai, setelah itu dibiarkan dulu beberapa hari bagaimana kondisi air jika sedikit putih akan dikasih garam atau pupuk, guna memantapkan air tersebut. Jika dirasa sudah siap, maka tambak akan di kasih bibit ikan tersebut.
Untuk udang sendiri, biasanya dalam usia 70 hari sudah bisa mulai di jala untuk mengurangi jumlah udang, dan bertujuan agar udang bisa semakin besar. Sedangkan untuk ikan bisa di panen di usia 4 hingga 5 bulan mendekati saat tambak akan dikuras dan ditanami padi. [Nur/Ali]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
.jpg)
