Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Akibat hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur Kabupaten Tuban sejak pagi dini hari, mengakibatkan beberapa pohon di sejumlah wilayah Kabupaten Tuban tumbang, hingga menimpa kabel PLN dan juga rumah warga.
Saat dikonfirmasi oleh blokTuban.com, Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDBD) Kabupaten Tuban, Sudarmaji mengungkapkan jika beberapa pohon yang tumbang tersebut, diakibatkan oleh cuaca buruk.
“Hujan dan angin kencang menjadi penyebab banyaknya pohon tumbang,” paparnya kepada blokTuban.com, Sabtu (31/12/2022).
Bahkan menurutnya, pohon tumbang tersebut tidak hanya terjadi di satu wilayah saja, akan tetapi ada enam wilayah sekaligus. Diantaranya berada di Jalan Pemuda, Kelurahan Sidomulyo, Kecamatan Tuban dan di Jalan Jeruk A5 no 1 Perbon Permai, Kelurahan Perbon, Kecamatan Tuban.
Selain itu, pohon tumbang juga terjadi di Jalan Raya provinsi, Dusun Widengan, Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Desa Remen, Kecamatan Jenu, serta di Jalan Raya Soekarno-hatta yang berada di Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak.
Baca juga:
Pohon Tumbang di Jalan Tuban-Surabaya, Kapolsek Widang Imbau Pengguna Jalan Waspada
“Pohon tumbang juga terjadi di Jalan Raya Provinsi barat patung kuda, menimpa pagar rumah, akses rumah dan kabel besar PLN,” jelas mantan Kadis PRKP Tuban itu.
Setelah mendapatkan laporan dari Mapolres Tuban dan masyarakat setempat terkait kejadian ini, petugas dari BPBD Kabupaten Tuban langsung bergerak cepat, dengan mendatangi lokasi dan melakukan penanganan.
Lebih lanjut, Darmaji, sapaan akrabnya, menambahkan jika sejumlah petugas BPBD yang berada di lapangan saat ini telah berhasil menangani beberapa pohon yang tumbang, kendati sebagian lainnya masih dalam proses penanganan.
Untuk itu, masyarakat di Kabupaten Tuban dihimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati, selama berada di perjalanan, mengingat cuaca ekstrem saat ini sedang melanda Bumi Wali Tuban.
“Saat ini beberapa sudah tertangani dan sebagian masih proses, seperti di Desa Jenu saat ini masih dalam proses penanganan, dan yang di Jalan Raya Soekarno-hatta dan Jalan baratnya patung kuda juga belum tertangani,” tandas mantan Camat Plumpang. [Sav/Ali]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS