Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com -Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Tuban menggelar konsolidasi organisasi di sekretariatnya, kelurahan Semanding, Kabupaten Tuban, Sabtu (5/11/2022).
Hasil konsolidasi pengurus dan anggotanya tersebut melahirkan beberapa catatan buruk terhadap kinerja pemerintahan Tuban saat ini. Salah satunya di bidang infrastruktur.
Menurut ketua MPC Pemuda Pancasila Tuban, Mukaffi Makki kebijakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban terkait beberapa infrastruktur tidak sesuai dengan kepentingan maupun kebutuhan masyarakat secara umum. Pemerintah dinilai menghamburkan anggaran karena kurang tepat sasaran.
"Jadi banyak kebijakan Pemerintah Itu tidak sesuai dengan kepentingan masyarakat secara umum," kata Gus Kaffi, sapaan akrabnya kepada blokTuban.com, Sabtu (5/11/2022).
Ditegaskan Gus Kaffi, terdapat beberapa pembangunan yang saat ini terjadi belum menjadi skala prioritas. Beberapa bangunan yang saat ini dikerjakan dengan anggaran miliaran tersebut, dinilai masih bisa diperbaiki dan dirawat, tidak perlu dipugar diganti baru.
"Padahal anggaran tersebut bisa dipakai kepentingan lain yang berkaitan dengan masyarakat umum," tegasnya.
Pemuda Pancasila Tuban juga berkomitmen akan tetap berdiri di depan untuk membantu kepentingan masyarakat umum. Pihaknya juga akan selalu menjadi penyeimbang pemerintahan yang kini dipimpin Bupati Aditya Halindra Faridzki tersebut.
"Pemuda Pancasila Tuban akan tetap berdiri di depan untuk membantu kepentingan masyarakat umum, kemudian emudian menjadikan balance terhadap pemerintah," ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris MPC Pemuda Pancasila Tuban, Zuhri Ali menyatakan akan bergerak memperjuangkan dan melindungi masyarakat yang sedang bergejolak batinnya. Pasalnya Pemuda Pancasila mendapatkan temuan jika masyarakat belakangan ini dibuat resah dengan kebijakan Pemerintah Kabupaten Tuban.
"Kondisi ini membuat Pemuda Pancasila akan bergerak ke depan agar pemerintah lebih berpihak kepada kepentingan masyarakat," ucapnya.
Terkait anggaran kesejahteraan masyarakat, kata Jojo sapaan akrabnya, seharusnya jadi prioritas. Justru, temuan Pemuda Pancasila Tuban anggaran tersebut digunakan untuk infrastruktur yang dinilai masih belum waktunya dibangun.
"Beberapa hal tentang kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Tuban yang harusnya anggaran itu diselenggarakan tapi tidak diselenggarakan, justru digunakan untuk pembangunan-pembangunan yang seyogyanya bisa digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tidak dihambur-hamburkan sedemikian rupa," pungkasnya. [Rof]
0 Comments
LEAVE A REPLY
Your email address will not be published