Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Kompetisi Liga 3 PSSI Jatim ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan. Pernyataan tersebut diumumkan oleh asprov PSSI Jawa Timur melalui akun Instagram pada 6 Oktober 2022.
Awalnya kompetisi direncanakan pada awal bulan Oktober. Adanya tragedi di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober, maka seluruh liga di Indonesia mulai LIga 1, Liga II, dan Liga III ditunda untuk menunggu proses investigasi tragedi tersebut.
Penundaan kompetisi tentunya memberikan dampak kepada klub Liga 3, seperti Persatu Tuban dan Bumi Wali FC. Kedua tim tersebut berada di liga yang sama, dan menjadi kebanggaan masyarakat Tuban.
Menurut pelatih Persatu FC, Medy Redondo dengan diundurnya kompetisi, tim Persatu Tuban memiliki waktu yang sedikit longgar dan nantinya bisa mematangkan tim asuhannya.
“Ya kalau saya bicara masalah tim dengan diundurnya kompetisi, tim Persatu Tuban juga diuntungkan secara persiapannya tidak mepet kayak kemarin,” ujar Medy kepada blokTuban.com, Minggu (09/10/2022).
Medy melanjutkan, bahwa Persatu Tuban akan mempersiapkan dengan matang salah satunya di segi fisik pemain teknik permainan dan taktik. Selain itu, ia akan berusaha meningkatkan kualitas pemain dan diharapkan nanti bisa bermain optimal di kompetisi Liga 3.
Baca Juga :
- Asprov PSSI Jatim Hentikan Sementara LIga 3
- Jadwal Lengkap PSIR Rembang di LIga 3 Jateng 2022
- Pimpin Grup M LIga 3 Regional Jateng, PSIR Rembang Siap Jamu Safin Pati 9 Oktober
Berbeda dengan Persatu Tuban yang persiapannya mepet dengan kompetisi, Bumi Wali FC persiapannya lebih matang untuk mengarungi kompetisi Liga 3 musim 2022/2023. Mereka juga menerima dan legowo dengan hasil keputusan tersebut akan tetapi dengan mundurnya kompetisi.
“Kalau mundur kita mengikuti aturan saja kalau mundur maka latihan juga sementara di pending sambil menunggu kejelasan dari Asprov PSSI Jatim” ucap Media Officer Bumi Wali Tuban, Ruwiyono terpisah.
Ruwiyono menegaskan, bahwa para pemain diberi tugas untuk berlatih secara mandiri agar fisiknya tetap bugar. [Nur/Ali]
Temukan konten Berita blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS