Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Udang merupakan sebuah komoditas yang sangat di cari untuk di konsumsi. Selain rasanya yang gurih udang juga memiliki banyak manfaat, kendati demikian memakan udang terlalu banyak juga tidak bagus juga karena mengandung kolesterol yang tinggi, Rabu (8/6/2022).
Bagi masyarakat yang memiliki lahan kosong, tentu bisa sebagai ditanami udang karena selain dapat dikonsumsi sendiri udang juga memiliki harga yang cukup menjanjikan. Di mana udang sebanyak 66 ekor atau satu kilogram harganya 60.000 rupiah. Selain itu, keuntungan yang didapat juga bertambah banyak seiring kondisi udang yang semakain besar.
Bagi pemula yang ingin mencoba budidaya udang, ini ada sedikit tips dari Sholikin (40), seorang petani tambak udang di Desa Compreng, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban. Pria ramah ini bercerita bagaimana menanam udang di tambak, pertama yaitu menyiapkan lahan tambak atau kolam yang sudah berisi air.
Baca Juga: Kreatif! Ubah Sawah Jadi Tambak, Petani di Tuban Panen Ikan dan Udang
Kedua, biasanya dalam satu hektar akan diisi dengan 20 rean bibit udang. Bagi yang masih awam, bahwa satu rean sama dengan 5.000 ekor ikan/udang. Langkah selanjutnya, sebelum bibit udang ditebar harus di karantina dulu di tambak tersebut (ditanjar) dengan cara membuat pembatas dari waring hijau.
"Agar udang tidak menyebar dulu caranya bisa dikasih garam kasar secukupnya," ujar Sholikin.
Setelah 5 harian, lanjutnya udang sudah bisa dilepas dari tanjaran dan tinggal mengelola air dengan pupuk. Hal penting yang tidak boleh diabaikan, yakni jangan sampai air terlalu hijau atu kuning.
“Biasanya jika udang sudah berumur 70 hari itu bisa dipanen dengan cara di jala,” ucapnya.
Baca Juga : Kemarau Tiba, Petani Tuban Sulap Tambak Jadi Areal Sawah
Sholihin menambahkan, alasan pemanenan di usia 70 hari agar sisa udang yang ada bisa tumbuh dengan besar. Untuk hasil dalam satu reannya tersebut tidak bisa di pastikan, karena terkadang dalam 20 rean bisa mendapatkan 150 Kg.
"Itu sudah bagus sekali kadang ya 20 rean gak dapat apa-apa ya memang belum rezeki," tutupnya. [Nur/Ali]