Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Belakang ini, jalan rusak sering dikeluhkan oleh warga Kabupaten Tuban. Bulan lalu, jalan rusak di Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori ditanami pisang karena rusaknya parah.
Kali ini, pada Minggu (1/5/2022) giliran warga Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu melakukan protes serupa. Selain pohon pisang ditancapkan di jalan berlubang, warga juga menaruh tanah urug di tengah jalan sebagai tanda bagi pengguna jalan untuk lebih hati-hati.
Jalan yang menghubungkan Desa Tasikharjo dan Purworejo, Jenu itu menjadi akses vital bagi perusahaan penyalur BBM. Setiap saat tak terhitung kendaraan tangki lalu lalang mendistribusikan BBM ke sejumlah tempat.
Kepala Desa Tasikharjo, Damuri, mengatakan jalan rusak parah ini kan merupakan akses dari Fuel Terminal Tuban. Selama ini, pihak pemerintah desa sudah sering mengirimkan surat keperusahaan namun tidak ada tanggapan.
“Bahkan akhir-akhir ini kami minta camat Jenu untuk memediasi terkait kondisi jalan yang rusak ini agar segera diperbaiki,” kata Damuri.
Ia menambahkan, mendekati hari raya Idulfitri ini kemungkinan besar banyak orang mudik, sehingga rawan kecelakaan kalau tidak segera diperbaiki. Kalau orang lokal mungkin tahu kondisi jalan tapi kalau orang luar tidak tahu kalau ada jalan berlubang.
“Untuk bulan puasa ini saja sudah ada lima orang yang menjadi korban jalan berlubang di Tasikharjo. Salah satu korban kecelakaan dijalan rusak itu adalah ibu hamil,” tambahnya.
Damuri menambahkan bahwa sejauh ini respon dari perusahaan sendiri sangat lambat. Bahkan, sebelum bulan puasa pemerintah desa sudah menghubungi pihak perusahaan tapi tidak ada respon sama sekali.
“Harapan saya ini jangan hanya di tambal sulam, tapi benar-benar diperbaiki seperti semula. Karena ini sering dilintasi oleh mobil tangki yang besar-besar jadi kalau hanya di tambal sulam ya cepet rusak lagi,” katanya.
Pantauan di lokasi, akibat blokade jalan menggunakan pohon pisang dan tanah urug, sejumlah kendaraan tangki BBM harus lewat secara bergantian di lajur sebelahnya. Biasanya akses dua arah tersebut dimaksimalkan untuk kegiatan perekonimian.
Dikonfirmasi perihal jalan rusak di Kabupaten Tuban, Kepala Dinas PUPR, PRKP Tuban, Agung Supriyadi menjelaskan, belum angkat bicara soal status dan kewenangan perbaikan jalan rusak di Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu. [Ali]