Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Dalam rangka mempersiapkan Kejuaraan Provinsi (KEJURPROV), National Paralimpic Commite Indonesia (NPCI) Tuban selaku induk organisasi olahraga prestasi disabilitas di Kabupaten Tuban menyosialisasikan keberadaan NPCI di Kabupaten Tuban serta 5 tahun kiprah dari NPCI.
Kegiatan yang disambung buka bersama itu, juga bertujuan untuk pemantapan atlit dalam menyambut Kejurprov. Kegiatan tersebut dihadiri Ketua NPCI Jawa Timur, Imam Kuncoro, Ketua DPRD Tuban, M, Miyadi, pengurus NPCI Tuban, dan 30 atlet Tuban.
Setiawan Gema Budi, Ketua NPCI Kabupaten Tuban mengatakan selama ini NPCI Tuban sudah sering mengikuti beberapa event perlombaan seperti KEJURNAS 2017, Peparprov 2021, PEPARNAS, dan KEJURDA.
"Setiap tahun kita mengikuti event. Untuk menyongsong Kejurporv, NPCI Tuban melakukan pembinaan rutin setiap satu minggu dua kali. NPCI juga memfokuskan tiga cabang olahraga yaitu atletik, voli duduk dan catur," ujar Gema kepada blokTuban.com, Rabu (27/04/22).
Dalam pembinaan NPCI bekerjasama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Adapun target dari NPCI Tuban dalam Kejurprov yaitu menyabet 2 emas, 4 perak, dan 6 perunggu.
Dukungan juga datang dari Ketua NPCI Jawa Timur, Imam Kuncoro bahwa, saat ini atlit disabilitas dengan atlit tanpa kebutuhan khusus sama saja dan tidak ada perbedaan. Dia berharap agar para atlit bisa menembus juara dunia.
"Jawa timur merupakan salah satu provinsi yang difavoritkan juara dalam perlombaan masional terutama dalam cabang olahraga atletik, renang ,catur, dan bulutangkis," sambungnya.
Dalam acara buka bersama tersebut juga turut disertai dengan pembentukan Forum Komunikasi Disabilitas Ronggolawe Tuban yang di setujui dan di sepakati oleh beberapa organisasi seperti NPCI, ORBIT, PERTUNI, dan ITMI. Tujuan dibentuknya organisasi tersebut agar lebih memudahkan saat mengerjakan progam kerja dan diharapkan dapat menyatukan visi dan misi.
Terakhir harapan dari Ketua DPRD Tuban, Miyadi bahwa agar forum ini dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas atlet difabel. [Nur/Ali]
