Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 4.5 Ruas Jalan Pantura Gresik-Lamongan-Babat-Tuban, I Ketut Payun Astapa menyampaikan, saat ini perbaikan jalan pantura yang mengalami kerusakan parah tengah dilakukan perbaikan.
Perbaikan jalan nasional tersebut dilakukan oleh pemerintah pada awal tahun 2021 dengan sasaran di spot-spot yang urgent. Hal itu sekaligus menunggu pelaksanaan lelang preservasi tahun 2021.
"Perbaikan saat ini pada spot-spot yang urgent dulu, sambil menunggu lelang untuk preservasi 2021," terang I Ketut Payun Astapa saat dikonfirmasi blokTuban.com, Jumat (8/1/2020).
Lebih lanjut, dia mengungkapkan jika kerusakan jalan Gresik-Lamongan-Babat-Tuban yang semakin parah tersebut salah satunya disebabkan karena akhir-akhir ini intensitas hujan di wilayah tersebut tinggi.
"Kerusakan ini disebabkan karena intensitas hujan tinggi dan tetap kami perbaiki," imbuhnya.
Sementara itu, salah satu pengguna jalan yang melintas di jalan pantura Tuban-Babat, Arif Fauzi mengungkapkan kerusakan jalan Tuban-Babat mengalami kerusakan yang parah. Bahkan, saat ini jalan nasional tersebut tidak bisa lagi dipilih mana yang tidak berlubang.
"Jalan Tuban-Widang rusaknya sangat parah," terang Arif Fauzi warga Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban ketika istirahat ditepi jalan.
Dia berharap, pemerintah terkait agar segera melakukan perbaikan jalan yang rusak, jangan sampai menunggu adanya korban jiwa baru diperbaiki. "Kerusakan ini sudah sangat parah mas, sehingga saya harap agar segera diperbaiki," harapnya.
Diketahui sebelumnya, pada Rabu (6/1/2021) lalu, Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Timur Emil Elistianto Dardak melakuan inspeksi mendadak (sidak) pada titik-titik jalan yang rusak di sepanjang perbatasan Lamongan-Gresik hingga Kecamatan Pucuk Lamongan, dengan mengendarai sepeda motor.
Sidak tersebut bertujuan untuk mengetahui titik-titik jalan yang rusak, yang tak jarang menyebabkan terjadinya kecelakaan.[hud/ito]
