Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ma'arif Stitma Tuban pada Selasa (31/12/2019) pagi menggelar bedah buku berjudul Tak 'Pernah Terbit karya Jawa Jendra"
Kegiatan di penghujung tahun 2019, sebagai langkah awal memperkenalkan santri kepada dunia literasi.
Dosen Stitma Tuban, Kumaidi menginginkan santri tidak hanya fokus pada ilmu agama. Era milenial juga harus mulai belajar novel. Buku adalah pusat ilmu pengetahuan.
"Pesan saya jangan lelah membaca buku, karena diibaratkan menjadi jendela dunia," pesan dosen yang juga aktif menulis puisi.
Dijelaskan oleh Pembedah buku, cerita dalam prosa ini menyimpan banyak pesan kehidupan. Di antara cuplikan ceritanya rindu selalu muncul ketika jarak membuat benar-benar jauh.
Bukan jarak waktu dan bukan juga jarak keadaan. Namun, jarak hati yang selalu berjalan berlawanan.
Bedah buku kali ini menarik antusias santri. Salah satunya Nafi'. Dia penasaran dengan maksud prosa di buku Tak Pernah Terbit ini.
"Semoga sering-sering ada bedah buku. Supaya wawasan santri bertambah," tutupnya. [ali/lis]