Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Kepala Kesbangpol Tuban, Didik Purwanto menerima penghargaan sebagai pembina Ormas terbaik tingkat nasional tahun 2019 dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian di Jakarta. Penghargaan diterimakan oleh Mendagri kepada Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Senin (25/11/2019) kemarin.
Kepada reporter blokTuban.com, Didik Purwanto kaget dengan dirinya masuk nominasi penghargaan.
Selama menjabat, mantan Camat Tambakboyo bisa memberikan hibah ke organisasi mahasiswa PMII, HMI, GMNI dan lain sebagainya. Sekaligus penanganan konflik klenteng dan lainnya.
"Yang selama ini tidak pernah ada," terangnya, Selasa (26/11/2019).
Adapun tim penilaian penghargaan ini dilakukan oleh Kemendagri, media, dan LSM. Kesbangpol Tuban tidak tahu indikator penilaiannya, dan bersyukur bisa menjadi salah satu dari 34 provinsi dan 54 kabupaten/kota yang hadir dalam penganugerahan penghargaan Ormas tahun 2019.
Penganugerahan ini merupakan serangkaian forum kemitraan Ormas guna penguatan kepemimpinan dan kaderisasi, yang berwawasan kebangsaan dalam rangka memperkuat ketahanan nasional serta pengembangan ketrampilan.
Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar acara 'Penganugerahan Penghargaan Ormas Tahun 2019'. Penghargaan tersebut diberikan pada beberapa ormas (organisasi kemasyarakatan) hingga daerah yang dianggap berperan dalam perkembangan ormas.
Mendagri Tito Karnavian dalam sambutannya menyinggung soal Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa yang hadir untuk menerima penghargaan mewakili Pemprov Jatim dan Muslimat Nahdlatul Ulama (NU). Penghargaan yang diborong Khofifah bukan karena KKN.
Tito mengucapkan selamat kepada para ormas yang mendapat penghargaan. Dia menyakini penghargaan ini sudah melalui penilaian yang objektif.
"Saya juga mengucapkan selamat kepada Bapak-bapak dan Ibu-ibu yang ormas-nya mendapatkan penghargaan. Saya sekali lagi menyakini bahwa ormas yang diberikan penghargaan ini betul-betul objektif," ucapnya.
Dia menganggap acara penghargaan ini sebagai sesuatu hal yang penting. Menurut mantan Kapolri ini, sebagian ormas masih kurang menyadari peran penting mereka dalam tatanan kehidupan berbangsa. [ali/ito]
