.jpg)
Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - PT Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) bekerjasama dengan UPT BLK Tuban telah membekali 20 pemuda Kecamatan Jenu dengan pelatihan K3 teknis scafolding periode IV November 2019.
Penutupan acara sekaligus serah terima sertifikat digelar di gedung BLK, Jumat (22/11/2019) pagi. Dihadiri langsung General Manager TPPI, Sugeng Firmanto, Kepala UPT BLK Tuban, Siswanto, Sekretaris Camat Jenu, Heri Subagyo, serta Kades Tasikharjo, Purworejo, dan Remen.
Dalam sambutannya, Siswanto mengatakan pelatihan K3 ini sangat baik sebagai bekal pemuda Jenu khususnya. Pemerintah Provinsi Jawa Timur mengucapkan terimakasih atas kerjasama TPPI.
"Kami berharkap pelatihan ini rutin setiap tahun karena masyarakat di desa sekitar TPPI perlu ketrampilan ini," terangnya.
Di UPT BLK, kata Siswanto masih ada pelatihan 3G dan 6G. Apabila TPPI memberi kesempatan BLK, maka akan digelar uji kompetensi dengan penguji dari Jakarta.
Disambung GM TPPI, Sugeng Firmanto bahwa pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan pemuda sekitar operasi perusahaan khususnya K3 teknis scafolding.
Adapun program Corporate Social Responsibility (CSR) lainnya yaitu pada kesehatan, pemberdayaan masyarakat berupa peningkatan ketrampilan, dan peningkatan kesejahteraan berupa bedah rumah.
"Fokus kami peningkatan ketrampilan dengan harapan bisa menangkap peluang kedepannya baik di TPPI maupun Pertamina," tutur Sugeng.
Sejalan dengan itu, TPPI di tahun sebelumnya juga telah menggelar pelatihan dua kali pengelasan 3G. Mendengar pemaparan Kepala BLK, pihaknya tertarik meningkatkan kapasitas menjadi 6G.
Kendati demikian, peserta las 3G saat ini sudah berpencar karena telah diterima di beberapa perusahaan. TPPI akan tetap mendatanya supaya ketrapilan peserta 3G bisa naik menjadi 6G.
Mewakili Camat Jenu, Sekcam Heri Subagyo mengapresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini. Semua peserra merupakan angkatan kerja siap pakai dengan bekal K3 teknis scafolding.
"Ketrampilan ini perlu dan sangat penting, dan masa depan para peserta bisa cerah. Selamat dan semoga sukses kedepannya," tambahnya.
Diketahui, sebanyak 20 peserta pelatihan K3 ini berasal dari Desa Tasikharjo, Remen, Purworejo, Mentoso, dan Sumurgeneng Kecamatan Jenu. [ali/dy]
