Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Sedikitnya sekitar delapan hektar tanaman jagung milik petani yang ada di Desa Dawung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban diserang hama tikus.
Akibat serangan hama tikus tersebut para petani mengaku merugi, lantaran tanaman jagung yang tinggal bebera hari lagi akan masuk panen, dipastikan terancam gagal.
Salah satu petani, Aji Waseso (35) mengungkapkan, para petani terancam gagal panen, karena serangan tikus tersebut membuat tanaman jagung yang hampir memasuki masa panen rusak. Bahkan hama tikus menggerogoti biji jagung hingga habis.
“Kami bakal merugi, karena kalau dihitung hasil panen jagung untuk lahan satu hektar bisa mencapai 4 hingga 5 ton," ujar Aji saat ditemui wartawan.
Menurut Aji, hama tikus tersebut menyerang tanaman jagung sejak mulai awal tanam hingga proses pembuahan. Tikus-tikus tersebut merusak batang jagung hingga biji jagung yang siap panen.
“Kalau waktu tanam sebagian tanaman jagung yang diserang batangnya. Sedangkan saat ini tikus menyerang lebih dari setengah tongkol jagung,” terangnya.
Sementara itu petani lain, Rasminto (38) mengaku, para petani resah dengan adanya hama tikus yang sulit untuk dibasmi ini. Sebelumnya, para petani juga telah melakukan berbagai upaya untuk membasmi hama tikus baik dengan memberikan umpan yang dicampur racun dan melakukan gropyok atau menangkap tikus dengan ramai-ramai.
"Kami bersama para petani yang lain sudah melakukan upaya untuk membasmi tikus, namun setiap hari hama tikusnya bertambah banyak," terang Rasminto.
Sebatas diketahui, tanaman jagung yang sudah tidak bisa dipanen karena dimakan tikus ini kemudian dimanfaatkan oleh para petani sebagai pakan ternak.[hud/rom]
Di Serang Hama Tikus, Petani Jagung di Dawung Terancam Gagal Panen
5 Comments
1.230x view