Reporter: Ali Imron
blokTuban.com - Kafilah Kabupaten Tuban dalam Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Jawa Timur asal Tuban menerima jaminan perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan. Bagi yang menjadi juara pertama atau meraih medali emas hadiha umrah sudah menunggu.
Karena itu, para kafilah diharapkan bisa konsentrasi untuk menghadapi setiap cabang yang dipertandingkan. Dan berjuang untuk membawa nama baik Kabupaten Tuban.
Penyerahan kartu BPJS atasnama kafilah masing-masing dilakukan Bupati Tuban Fathul Huda saat memberangkatkan mereka dari halaman Fathurrahman kompleks Pandapa Kridha Manunggal Tuban.
Pemberangkatan kafilah juga dihadiri Kepala Kantor Kemenag Tuban, Kepala BPJS Tuban, Asisten Pemerintah , Kabag Kesra dan 53 anggota kafilah Tuban.
Sebelum memberangkatkan, Bupati juga memberikan pembekalan bagi kafilah dan official kabupaten Tuban.
Gelaran MTQ bertujuan untuk syiar Islam dan syiar Al-Qur'an itu, untuk memotivasi masyarakat mencintai, mempelajari dan mengamalkan ajaran dalam Alquran.
"Sehingga Alquran menjadi tertanam kuat di hati,’’ ujar bupati.
Karena itu, bupati meminta kafilah Tuban jangan terpancing dengan hadiahnya. Kafilah Tuban harus berfokus meraih prestasi sebaik-baiknya.
Keseriusan pemkab kaitannya dengan syiar islam diwujudkan dengan mengalokasikan anggaran untuk peningkatan TPQ maupun madrasah. Pemkab juga memberikan kenaikan insentif bagi semua guru TPQ. Juga akan memberikan penghargaan bagi para penghafal Alquran (hufadz).
"Tujuannya untuk semakin meningkatkan kecintaan masyarakat kabupaten Tuban kepada Alquran,’’ katanya.
Kepala BPJS Tuban, Rofiul Masyhudi mengungkapkan, kafilah Kabupaten Tuban akan mendapatkan perlindungan atau asuransi selama tiga bulan. Perlindungan diberikan sejak pelaksanaan MTQ ditambah dua bulan pasca pelaksanaan.
‘’Pemberian BPJS bagi kafilah ini sebagai wujud partisipasi BPJS Tuban pada MTQ Jatim 2019 di Tuban. Harapannya, dapat semakin memotivasi kafilah untuk meraih prestasi setinggi-tingginya,’’ kata dia.[ali/ono]