Repoter: Nidya Marfis H.
blokTuban.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban mengajak media untuk berdiskusi menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019. Hal ini dilakukan lantaran pers memiliki peran penting dalam tahapan demokrasi.
Ketua KPUK Tuban, Kasmuri mengatakan, peran pres sangat penting, karena pers merupakan pilar keempat demokrasi dan miliki posisi yang strategis dalam berbagai hal. Untuk itu ia berharap pers dapat mebantunya dalam meberikan infomasi kepada masyarakat agar pesta demokrasi yang tinggal 61 hari lagi ini berjalan sukses.
"Menyamakan persepsi dengan pers agar Pemilu bisa berjalan sukses," ungkap Kasmuri.
Hal senada juga disampaikan Devisi Panitia Pengawas Pemilu (panwas), Sumber Daya Manusia (SDM) dan PARMAS, Yayuk mengatakan, ingin menjalin kerja sama dan sinergitas bersama media. "Karena siapa lagi kalau bukan media yang nantinya meberika informasi kepada masyarakat. Ketika media mebuat informasi yang positif dan ditangkap masayarakat, pasti masyarakat akan mendapatkan hal positif juga," ungkapnya.
Perwakilan dari Ronggolawe Pers Solidarity (RPS) sekaligus Pimpinan Redaksi blokTuban.com, Sri Wahyono menyampaikan dalam Undang-Undang pers bertangung jawab moral kepada masyarakat dan juga pers yang benar berpihak kepada masyarakat. Akan tetapi, saat ini pres sudah menjadi sebuah industri mau tak mau tak harus berbenturan dengan masalah politik dan ekonomi dan saat sedang puncak - puncaknya. Kalau mebicarakan tentang situasi saat ini, yang diperlukan pers kembali kepada jati dirinya yang berpihak kepada masyarakat.
"Saat menjalakan tugas tetap harus, independen,"ungkapnya. [nid/lis]
