Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Laga Persatu Tuban melawan Persip Pekalongan di Play Off Liga 3 Nasional Babak Pendahuluan 1 tetap akan digelar. Sebab, kompetisi yang dihentikan hanya untuk Liga 1 Senior.
Hal itu diungkapkan Manajer Persatu, Fahmi Fikroni menyusul adanya permintaan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi agar kompetisi sepak bola Liga 1 dihentikan dua pekan, guna mengusut tuntas kematian suporter saat pertandingan antara Persib melawan Persija dan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Ahad (23/9/2018) lalu.
Meneruskan informasi dari pihak PSSI, Gus Roni, sapaan akrabnya menjelaskan, keputusan penghentian kompetisi tersebut ditujukan hanya untuk Liga 1 Senior. Sementara seluruh program PSSI lainnya baik kompetisi Liga 2, Liga 3, Liga 1 U16, Liga 1 U19, Soeratin U17, U15, U13 dan program lainya baik tingkat Nasional maupun provinsi tetap berjalan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Liga 3 jalan terus, yang diberhentikan hanya Liga 1," ujar Gus Roni kepada blokTuban.com beberapa waktu lalu.
Duel Laskar Ronggolawe melawan Laskar Kalong akan berlangsung besok, Minggu (30/9/2018). Pertandingan Play off leg pertama seharusnya digelar hari ini, Sabtu (29/9/2018), akan digelar di Stadion Jendral Hoegeng Pekalongan.
Diketahui sebelumnya, menjelang pertandingan Liga 1 antara Persib melawan Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) terjadi sweeping terhadap suporter tamu. Dampaknya satu orang suporter Persija atau lebih dikenal Jakmania atas nama Haringga Sirila meninggal dunia karena dikeroyok oknum Bobotoh sebutan suporter Persib Bandung.
Gus Roni, juga mengkritisi insiden yang menciderai sepak bola di Tanah air tersebut. Pihaknya ingin, segala sesuatu yang terkait dengan kerusuhan dan tidak fair play harus ditindak tegas. Tujuannya, biar kedepan sepak bola indonesia semakin bagus.
"Tidak hanya sekadar diberi sanksi, tapi sanksi yang benar-benar bisa membuat klub atau suporter jera," pungkasnya. [rof/rom]
