Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Beberapa hari yang lalu warga sekitar Desa Bringin, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban sempat digegerkan dengan proyek pengeboran air bersih di desa setempat yang mengeluarkan uap gas dari dalam.
Tak pelak dengan keluarnya uap gas itu, Pemerintah Desa (Pemdes) setempat langsung melakukan penutupan liang agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Serta dipasang juga papan himbauan agar tidak mendekatkan api di area liang yang mengeluarkan uap gas tersebut.
Kepala Desa Bringin, Subandi menyatakan, keluarnya uap gas itu mengharuskan Pemdes untuk menutup liang pengeboran. Dengan begitu, otomatis pengeboran dengan menggunakan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten 2018 itu merupakan proyek gagal.
"Proyek pengeboran air bersih itu merupakan proyek gagal, kemarin rencananya pengeboran itu menjadi Hippam di Desa Bringin," kata Subandi saat dikonfirmasi blokTuban.com, Minggu (24/6/2018).
Lebih lanjut menurut Kades, proyek pengeboran air bersih dengan dana APBD Kabupaten Tuban 2018 tersebut juga sudah pernah dilakukan sebanyak dua kali di Desa Bringin, dengan harapan agar masyarakat mudah mendapatkan air bersih. Namun semuanya tidak maksimal alias gagal.
"Warga sekarang memanfaatkan sumur tua, yang diberi pipa lalu disalurkan sampai ke rumah masing-masing," tambah Kades.
Pemdes berharap, ke depan ada proyek pengeboran air bersih lagi untuk Desa Bringin, Kecamatan Montong. Sehingga warga bisa dengan mudah mendapatkan air bersih.[hud/ito]
