Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Sebagian warga Dusun Kerok, Desa Montongsekar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban menolak adanya aktifitas penambangan pasir yang berlokasi di bagian utara dusun setempat.
Warga menolak, lantaran aktifitas penambangan pasir yang sudah berlangsung sekitar satu bulan itu meresahkan warga. Di samping itu, rusaknya lingkungan akibat eksploitasi tersebut akan berdampak pada sumber mata air yang ada.
"Saya menolak adanya aktifitas tambang pasir dan minta agar aktifitas tambang itu jangan berlanjut," ujar salah satu warga setempat, Amalin (32) kepada blokTuban.com.
Amalin menambahkan, selain meresahkan, aktifitas tambang tersebut juga dikeluhkan sebagian warga. Pasalnya, jalan yang berada di depan rumah warga yang dilintasi kendaraan bermuatan pasir akhir-akhir ini menjadi berdebu.
"Aktifitas penambangan pasir itu tidak ada pemberitahuan kepada warga sebelumnya, dan sekarang sudah puluhan Dump Truk setiap hari yang memuat pasir," jelas Amalin.
Sementara itu warga lain, Saeri (50) mengatakan hal senada dengan Amalin, menurutnya penambangan pasir jenis kwarsa tersebut dalam jangka panjang akan mengancam sumber mata air di sekitar.
"Saya harap tambang pasir tersebut tidak dilanjutkan," ujarnya.[hud/ito]