Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Muntalip, Kepala Desa (Kades) Kebomlati, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban meninggal dunia beserta isinya setelah mengalami kecelakaan di depan Pom AKR, Jl. Tuban - Widang KM 24-25 Desa/Kecamatan Widang, Tuban, Selasa, (20/3/2018) pukul 11.30 WIB. Motor korban terlibat tabrakan karambol dengan dua truk.
Mengenaskan, tubuh korban bersama istrinya masuk ke dalam kolong truk setelah terjadi tabrakan. Beruntung anak korban yang masih balita selamat dari maut.
"Korban (Kades) bersama istrinya tidak selamat, namun putrinya yang berusia 3 tahun hanya mengalami luka-luka," terang Kanit Laka Satalantas Polres Tuban, IPTU Nungki Sambodo kepada blokTuban.com, Selasa siang.
Berdasarkan keterangan saksi, Nungki menuturkan, kecelakaan bermula dari Truk Treller No Pol L-8590-UY berjalan dari arah utara ke selatan. Truk yang dikemudikan Eko Suharyono (63), warga Ploso 11/9-E RT 11 RW 5 Kota Surabaya tersebut bermaksud akan mengisi BBM di Pom Bensin AKR.
Sopir diduga tanpa memperhatiakn situasi lalu-lintas dari arah depan dan langsung merubah arah belok kekanan masuk Pom Bensin AKR. Saat bersamaan, dari arah berlawanan (selatan ke utara) melaju motor Honda Vario No Pol S-2899-MD, yang dikemudikan MUNTALIP dengan membawa ERFINA (istri) dan DEVITA (anak).
"Motor korban menghantam samping truk," terang Nungki.
Seketika itu, lanjut Nungki, motor korban oleng dan terjatuh ke kanan. Nahasnya, di belakang truk yang dikemudikan Suharyono, melaju Truk Treller No Pol L-8590-UY yang dikemudikan JOKO SUNARKO (39) warga Besuk Sukosari RT 04 RW 03 Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang.
"Kades beserta istrinya terjepit di bawah truk yang mengakibatkan keduanya meninggal," ulasnya panjang lebar.
Saat ini polisi telah mengamankan barang bukti untuk proses selanjutnya. Pihaknya berharap, masyarakat selalu waspada untuk mematuhi rambu lalu lintas agar tetap aman dan nyaman berkendara, serta selamat sampai tujuan. [rof/ito]