Harga Cabai Melambung, Ada Permainan Bos Besar?

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Setelah sempat stabil, harga cabai di Tuban kini melambung. Pantauan blokTuban.com di beberapa pasar milik pemerintah Kabupaten Tuban, Rabu (10/1/2018), rata-rata harga semua jenis cabai naik. Mulai cabai keriting dan cabai biasa.

Dari pasar baru Tuban, harga cabai keriting naik Rp36.000 per kilogram (kg) dari seminggu sebelumnya hanya Rp34.000/kg. Begitu juga dengan cabai biasa, naik menjadi Rp37.000 dari harga sebelumnya yang berada dikisaran Rp28.000/kg. Sedangkan cabai rawit tetap stabil di harga Rp40.000/kg.

Di Pasar Jatirogo, harga cabai keriting naik menjadi Rp28.000 per kilogram (kg) dari seminggu sebelumnya hanya Rp27.500/kg. Begitu juga dengan cabai biasa, naik Rp24.000 sebelumnya Rp17.500/kg. Sedangkan cabai rawit naik Rp19.000 dari harga sebelumnya Rp13.000/kg.

Salah satu pedagang di Pasar Jatirogo menyebut, kenaikan harga itu tergantung pengepul besar. Ia pun merasa dirugikan ketika harga cabai tidak stabil.

"Harga yang menentukan bos besar itu. Ketika tidak stabil kita susah lantaran pembeli bingung," keluh pedagang cabai, Bu Sin (45) saat ditemui di lapaknya.

Kendati begitu, stok cabai di pasaran masih mencukupi, sehingga kebutuhan masyarakat akan bumbu dapur dengan rasa pedas itu masih aman.

"Kalau stoknya cukup, karena masih dikirim dari petani Jawa Tengah juga," kata pedagang lain, Kasmiati (53).

Sementara di Pasar Bangilan, harga cabai keriting naik Rp33.000 per kilogram (kg) dari seminggu sebelumnya Rp32.000/kg. Untuk cabai biasa berbeda dengan pasar lainnya, yaitu stabil diharga Rp15.000/kg. Sedangkan cabai rawit naik Rp20.000 dari harga sebelumnya Rp18.000/kg. [rof/rom]