Kontributor: M. Anang Febri
blokTuban.com - Musim Penghujan pada akhir tahun 2017 ini dirasa adalah waktu terbaik dan tepat bagi pertumbuhan tanaman tebu yang ada di Desa Pandanagung, Kecamatan Soko.
Tanaman tebu yang telah panen pada musim kemarau lalu, dipanen dan ditebang habis sampai pangkal batang. Kemudian lahan yang habis dipanen itu dikeringkan dan dibakar, untuk memperoleh 'singgang' tanaman tebu selanjutnya.
"Singgang itu sejenis tumbuhnya tebu atau semi, yang kemarin sudah dibakar setelah panen pas kemarau lalu," papar Samirin, salah seorang warga yang ditemui blokTuban.com disekitar lahan tebu setempat, Selasa (19/12/2017).
Lahan tebu milik Kepala Desa (kades) Pandanagung itu tengah memasuki masa 'singgang' dengan pertumbuhan tebu yang cukup bagus.
"Tebu milik petinggi ini tumbuh subur, sudah berumur 2 bulanan," imbuhnya lagi.
Siklus demikian terus berputar dari waktu ke waktu. Saat awal musim penghujan adalah masa yang tepat untuk menanam tanaman tebu, hingga masa pertumbuhan dan panen saat musim kemarau.
Kendati demikian, lahan tebu sekitar 1,5 hektaran tersebut adalah satu-satunya lahan tebu di desa itu. Lahan tebu banyak ditemui di Desa Menilo, Kecamatan Soko, dan di paling banyak terdapat di Kecamatan Parengan.
"Disini satu-satunya tanaman tebu, yang lain bercocok padi," pungkasnya. [feb/col]
