Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI telah melayangkan surat resmi hukuman untuk mangemen Persatu Tuban beberapa waktu lalu, usai menggelar pertandingan melawan PSBI Blitar pada 22 Juli 2017.
Manajer Persatu Tuban, Fahmi Fikroni mengungkapkan, hukuman yang diterima merujuk kepada Pasal 65 Jo pasal 66 ayat (1) Jo Kode Disiplin PSII. Dalam isi surat tersebut, panitia pelaksana Persatu Tuban dihukum denda sebesar Rp10.000.000.
"Sesuai undangan, sidang Komdis PSSI untuk Persatu akan digelar besuk Kamis (10/8/2017)," tutur Gus Roni, saat dikonfirmasi blokTuban.com, Rabu (9/8/2017).
Menurut Gus Roni, sidang akan digelar di kantor PSSI Jawa Timur. Pihak managemen ingin melihat bukti kesalahan yang dilakukan saat itu. Sebab, diyakini semua dugaan yang di sangkakan PSSI tidak benar.
Pihak manajemen menyesalkan keputusan yang dinilai tidak cermat. Sebab dalam sanksi yang diterima tersebut, pelanggaran disiplin terjadi saat berlaga melawan PSBI Blitar. Namun ironisnya, tanggal yang tercantum justru laga dengan Persepam Madura.
"Kami akan klarifikasi meminta bukti dari Komdis PSSI, dengan harapan Persatu bebas dari sanksi. Sebab saat ini Ronggomania sudah melakukan yang terbaik saat mensupport Persatu," pungkasnya menandaskan. [rof/col]
