14:00 . Jadwal Tayang NSC Tuban 28 September 2023: Ada Diambang Kematian dan The Creator   |   13:00 . 5 Loker Terbaru di Tuban, Lulusan SMA Wajib Mencoba!   |   12:00 . Terjun Bebas, Harga Emas Antam 28 September 2023 Turun Lagi di Level Rp1.058.000 Per Gram   |   11:00 . Tim U-17 Atasi Suhu Dingin Jerman, Tim U-24 Matangkan Taktik Jelang Hadapi Uzbekistan   |   10:00 . Fakta TikTok Shop Dilarang Pemerintah Indonesia, Kecuali Ikuti Saran Permendag Berikut   |   09:00 . Sejarah Desa Tlogowaru Tuban yang Dikenal UMKM Penghasil Jamur Tiram   |   08:00 . Amalan Doa-doa di Pagi Hari Supaya Datangkan Rezeki Tak Terduga dalam Islam   |   07:00 . Asal Usul Desa Mandirejo Tuban dan Ekowisata Silowo   |   18:00 . AJI Indonesia dan LBH Pers Dorong Kominfo Akomodasi Kegiatan Jurnalistik dalam RPP Perlindungan Data Pribadi   |   17:00 . Pantas Jadi Rebutan, Ternyata Segini Gaji Perangkat Desa di Tuban   |   16:00 . Kenang Hari Kelahiran Nabi Muhammad, Puluhan Anak Yatim di Tuban Ikuti Maulidan   |   15:00 . Harga Padi dari Petani Tuban Stagnan, Dicurigai Ada Permainan di Pihak Tengkulak   |   14:00 . Vaksin TT Penting Bagi Calon Pengantin, Dinkes Tuban: Cegah Penyakit Tetanus   |   13:00 . Cara Mudah Laporkan Kendaraan Bermotor yang Hilang, Kapolres Tuban: Lacak Melalui Ilmu Semeru   |   12:00 . Daftar Lengkap Sebaran Kantor Ekspedisi JNE di Kabupaten Tuban   |  
Thu, 28 September 2023
Jl. Sunan Muria no 28, Kelurahan Latsari, Kecamatan/Kabupaten Tuban, Email: bloktuban@gmail.com

Carpal Tunnel Syndrome: Penyakit Akibat Terlalu Sering Gunakan Ponsel

bloktuban.com | Wednesday, 05 July 2017 07:00

Carpal Tunnel Syndrome: Penyakit Akibat Terlalu Sering Gunakan Ponsel

Reporter: -

blokTuban.com - Apakah kamu termasuk orang yang tak bisa jauh-jauh dari ponselmu? Berapa lama kamu menghabiskan waktumu dalam sehari untuk memainkan gawai?

Dalam sebuah penelitian terbaru, para peneliti menemukan anak-anak muda yang rata-rata menghabiskan waktunya selama 9 jam per hari untuk memakai ponsel, tablet, konsol gim, dan komputer, melaporkan adanya lebih banyak rasa sakit pada pergelangan tangan dan tangan mereka daripada rekan-rekan mereka yang menghabiskan lebih sedikit waktu per hari dalam menggunakan perangkat elektronik.

Penelitian itu menunjukkan, para mahasiswa yang “terpaku” pada gawai mereka menunjukkan tanda-tanda awal dari carpal tunnel syndrome. Carpal tunnel syndrome adalah kondisi yang menyebabkan jari tangan, telapak tangan, ataupun pergelangan mengalami sensasi kesemutan, mati rasa, ataupun nyeri.

Hasil penelitian menunjukkan para mahasiswa yang menggunakan gawai mereka secara intensif memiliki perubahan pada saraf median, baik dalam ukuran maupun bentuk, dan perubahan pada ligamen yang disebut ligamentum karpal transversal. Peter White, asisten profesor bidang teknologi kesehatan dan informatika di Hong Kong Polytechnic University yang menyusun penelitian itu mengatakan, perubahan ini mencerminkan gejala carpal tunnel syndrome.

Ini berarti, pengguna intensif gawai lebih mungkin memiliki risiko lebih besar terkena carpal tunnel syndrome, imbuh White sebagaimana dikutip dari Live Science. Hasil peneltian White dan kawan-kawannya ini telah dipublikasikan secara online pada 21 Juni 2017 lalu di jurnal Muscle & Nerve.

Dalam penelitian ini, para peneliti menganalisis data yang dikumpulkan dari 48 mahasiswa yang berusia antara 18 hingga 25 tahun. Tak hanya menyelesaikan kuesioner yang menjelaskan berapa lama mereka menggunakan perangkat elektronik dalam setahun terakhir, para mahasiswa ini juga melaporkan apakah mereka mengalami rasa sakit atau ketidaknyamanan akibat penggunaaan perangkat tersebut.

Para peneliti menggunakan kata “pengguna intensif” untuk merujuk kepada mereka yang menggunakan gawai atau perangkat elektronik sedikitnya selama 5 jam per hari. Dan ternyata, setengah dari mahasiswa yang menjadi responden dalam penelitian itu rupanya masuk ke dalam kategori tersebut.

Dari 48 mahasiswa itu, rata-rata waktu yang mereka habiskan untuk menggunakan gawai adalah sekitar 9 jam per hari. Adapun mereka yang tidak termasuk kategori pengguna intensif, menghabiskan waktu sekitar 3 jam per hari dalam menggunakan perangkat elektronik.

Sekitar 92 persen dari pengguna intensif melaporkan dan mengeluhkan rasa sakit ataupun ketidaknyamanan pada tangan ataupun pergelangan tangan mereka. Sementara dalam kelompok yang bukan pengguna intensif, hanya sekitar 25 persen dari mereka yang mengalami rasa sakit semacam itu.

Berdasarkan hasil penelitian itu, para peneliti kemudian mengungkapkan kekhawatirannya bahwa penggunaan gawai dapat menyebabkan carpal tunnel syndrome. Namun begitu, para peneliti ini menekankan peneltian itu hanya mencakup responden dalam skala kecil yang relatif homogen, yakni hanya diikuti oleh 48 orang yang kesemuanya merupakan mahasiswa Hong Kong.

Oleh karena itu, penelitian lanjutan yang lebih dalam dan komprehensif diperlukan untuk membuktikan kekhawatiran atas temuan ini.

*Sumber: kumparan.com

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...
-->

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokTuban TV

Redaksi

  • Monday, 14 August 2023 11:00

    blokTuban.com Kembali Dipercaya UTM Tempat Praktik MSIB

    blokTuban.com Kembali Dipercaya UTM Tempat Praktik MSIB PT Blok Tuban Promosindo yang menaungi website blokTuban.com kembali mendapat kepercayaan dari Universitas Trunojoyo Madura (UTM) sebagai tempat praktik Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) tahun 2023, Senin (14/8/2023)....

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat