Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Rintisan usaha kerajinan tangan di daerah Ring satu Sumur Tapen, Kecamatan Senori, Kabupaten Tuban Jawa Timur perlu adanya penanganan secara maksimal. Saat ini kondisinya belum berkembang maksimal, dikarenakan kurangnya promosi.
Adalah Anggun Craft, rumah seni kerajinan tangan yang sedang dikembangkan warga Tapen itu menginginkan adanya dukungan Pemerintah Desa setempat maupun perusahaan yang sedang beroperasi di wilayahnya. Seperti yang diungkapkan satu diantara pembuat kerajinan, Anita (25), saat ditemui blokTuban.com di wilayah kerja perusahaan Pertamina EP Asset 4 Field Cepu.
"Rencananya ingin mengembangkan ke pemuda-pemudi setempat, harapannya untuk memberi ketrampilan kerja mereka," kata wanita lulusan S1 Universitas ternama di Tuban itu.
Karena minimnya dukungan pemerintah setempat maupun perusahaan minyak dan gas (Migas) milik pemerintah itu, sehinga usahanya masih berjalan stagnan. Ia ingin, kedua pihak bisa diharapkan mampu memasarkan produk industri kreatif tersebut agar roda perekonomian warga ring satu berkembang pesat.
Lebih-lebih dengan adanya program CSR dari perusahaan plat merah, berharap bisa dirasakan secara merata. Karena, lewat program bantuan masyarakat tersebut, bisa memunculkan program pemberdayaan yang sangat berguna bagi warga Tapen.
"Paling tidak bisa memberi pelatihan dan membantu memasarkan hasil kerajinan warga Tapen," pungkas wanita yang sehari-hari mengabdikan dirinya di Play Group Mutiara Bunda. [rof/rom]
