Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Jalan poros sepanjang lima kilometer penghubung beberapa desa di Kecamatan Senori rusak penuh lubang. Sehingga, pengendara yang melintas harus berhati-hati karena rawan kecelakaan.
blokTuban.com - Jalan poros sepanjang lima kilometer penghubung beberapa desa di Kecamatan Senori rusak penuh lubang. Sehingga, pengendara yang melintas harus berhati-hati karena rawan kecelakaan.
Salah satu pengguna jalan yang melintas di jalan Desa Sidoharjo menuju Desa Jatisari, Senori, Ningsih (25) kepada blokTuban.com mengaku, tidak nyaman dengan adanya lubang di jalan yang sangat mengganggu.
"Jalan penuh lubang seperti sangat tidak nyaman saat melintas, apalagi membonceng anak-anak jadi khawatir," ujar Ningsih, Senin (20/3/2017).
Dari pantauan blokTuban.com di lapangan, lubang kecil hingga lebar, dangkal hingga dalam bermunculan di jalur yang pernah digunakan untuk akses moving alat berat pengeboran sumur Tapen 02 itu. Kini kondisinya memprihatinkan, acap kali pengguna jalan terjebak lubang menganga yang samar dari pandangan.
Sementara Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat (UPTD PUPR) Kecamatan Senori, Jiran saat dimintai keterangan blokTuban.com menyebut, perbaikan sudah diusulkan di pos Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tuban Tahun 2017.
"Itu sudah kita usulkan, kali ini memasiki tahap lelang," terang Jiran.
Dijelaskan PNS asal Montong berujar, perbaikan jalan akan dilakukan penambalan aspal pada spot-spot yang berlubang. Besar anggaran yang diajukan imbuh dia, sebesar Rp1 miliar.
"Perbaikan bukan secara total, tetapi titik-titik kerusakan yang paling parah," pungkasnya. [rof/col]