Matang Berorganisasi, PPNI Harus Terus Mengabdi

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Peringatan hari ulang tahun (HUT) ke 43 Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) kabupaten Tuban, diperingati dengan kegiatan jalan sehat berhadiah, yang dilaksanakan Minggu (19/03/2017)di lapangan Desa Sugihan, Kecamatan Jatirogo.

Dalam sambutannya Ketua PPNI kabupaten Tuban, Miftahul Munir, mengatakan, tepat di tanggal 17 Maret 2017 kemarin, PPNI berusia 43 tahun. Tentunya, di usia yang mendekati setengah abad itu, tingkat kematangan organisasi sudah tidak diragukan lagi. Untuk itu pihaknya mengajak seluruh perawat di Kabupaten Tuban secara khusus dan di Indonesia pada umumnya, untuk bersifat dewasa.

"PPNI sudah 43 tahun, tidak seperti organisasi yang baru lahir. Untuk itu, mari dedikasikan diri kita sebagai perawat untuk membantu masyarakat secara dewasa, meningkatkan kesehatan bangsa," kata Ketua DPD PPNI Kabupaten Tuban priode 2016-2021 itu, Minggu (19/3/2017).

Ibaratnya, menurut dia, PPNI tidak ada alasan seperti anak kecil lagi. Untuk mewujudkan Indonesia sehat, ia juga mengajak untuk memulai dari diri masing-masing.

Ditambahkan pria humanis itu, Perawat Indonesia berhasil mendapat penghargaan dari Musium Rekor Indonesia (Muri) pelopor cuci tangan terbanyak. Agar tetap menjadi kebiasaan, kata dia harus bisa memulai dari diri sendiri.

"Sesuai imbauan Menteri Kesehatan, saya mengajak semua jadi pelopor kesehatan yang di awali dari diri kita sendiri," pungkasnya menegaskan.

Dari pantauan blokTuban.com di lapangan, acara yang digelar bersamaan pelantikan Dewan Pimpinan Komisariat (DPK) Jatirogo dan Tuban Kota itu dihadri segenap pengurus DPD PPNI Tuban, DPW PPNI Jawa Timur, Ketua DPRD Tuban, dan Jajaran Forum Pimpinan Kecamatan Jatirogo. [rof/col]