Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Banyaknya lubang di Jalan Pantura Kabupaten Tuban memakan korban jiwa. Kecelakaan maut yang diduga dipicu kerusakan jalan terjadi pagi ini, Jumat (17/2/2017), tepatnya di Jalan Raya Tuban-Surabaya, Kilometer 16-17, Desa Minohorejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.
Kecelakaan dipicu ketika truk gandeng dengan Nopol L 8184 UY, dikemudikan Setiawan (27), asal Desa Dorokandang, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, melintas dari arah barat menuju ke Surabaya.
Setiba di lokasi, truk yang beriringan dengan kendaraan lain berusaha menghindari lobang di jalan nasional itu dengan mengambil lajur kanan. Nahas, diwaktu yang sama juga sedang melintas mobil pick up Nopol B 9361 UAB, dari arah berlawanan.
Tabrakan tidak bisa dihindari. Akibatnya sopir pick up bernama Dwi Andi Apriyanto (36), asal Desa Sukomulyo, Kecamatan/Kabupaten Lamongan, meregang nyawa di lokasi kejadian setelah terjepit kendaraan.
"Pengemudi grand max (pick up) meninggal di lokasi kejadian," jelas Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Iptu Nungki Sembodo.
Nungki menjelaskan, petugas yang mendapat informasi langsung melakukan evakuasi berikut kendaraan yang terlibat kecelakaan. Selain itu juga melakukan pengembangan dengan memeriksa beberapa lubang jalan di wilayah setempat. [pur/rom]
