Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Seekor anak ikan lumba-lumba tersangkut jaring rajungan milik nelayan asal Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban.
Menangkap rajungan memang berbeda dengan menangkap ikan biasa. Jaring yang sudah dipasang akan ditinggal ke darat, dan baru akan dilihat hasilnya keesokan hari.
Saat itulah, ketika salah seorang nelayan Panyuran pagi ini menengok alat tangkapnya di tengah laut, ikan tersebut didapati sudah dalam keadaan mati. Nelayan yang menemukan langsung berinisiatif membawanya ke darat, Kamis (16/2/2017).
"Ikan ini ekornya yang kesangkut di jaring rajungan nelayan," kata Kasan (45), tokoh nelayan di Panyuran.
Nelayan setempat menyebut itu jenis ikan lumba-lumba botol. Diperkirakan baru berusia 2 bulan dan belum dewasa. Mempunyai panjang satu meter dan menjadi tontonan beberapa orang dewasa dan anak-anak kecil.
"Kita akan kubur, kasihan kalau bangkainya dibiarkan begitu saja," jelas Kasan yang saat itu bersama dengan nelayan lain.
Kasan mengatakan, di bulan Februari sampai bulan Mei, nelayan memang sering menemukan ikan jenis itu di perairan laut utara. [pur/ito]
