Kontributor: Ahmad Helmi Yahya
blokTuban.com - Kabupaten Tuban menyimpan kekayaaan alam yang berlimpah. Salah satunya adalah produksi ikan teri dari laut utara. Setelah mengalami proses pengolahan, ternyata ikan teri cukup banyak peminat dan mempunyai nilai jual cukup tinggi.
Ada beberapa perusahaan yang mengolah ikan teri dan mengekspornya ke beberapa negara. Salah satunya PT Kelola Mina Laut, perusahaan itu mengirim produk olahan ikan teri sampai ke Singapura dan Jepang.
"Setelah diolah kemudian dibawa ke kantor pemasaran di Gresik," jelas penanggung jawab PT Kelola Mina Laut, Tommy Utomo, di lokasi pengolahan di Desa Tasikmadu, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, Rabu (18/1/2016).
Tommy menerangkan, bahan baku berupa ikan teri nasi diambil dari sebagian wilayah pesisir Lamongan sampai ke wilayah pesisir di Kabupaten Tuban. Usai mendapat bahan baku, mereka lantas memilah ikan buat standart ekspor dan impor.
"Standart eksport meliputi warna, aroma, kadar air dan keutuhan. Sedangkan standart import hanya meliputi warna dan keutuhan," jelas Tommy.
Bahan yang sudah dipilah kemudian diolah. Prosesnya dengan pencucian bahan, penirian, dan juga proses perebusan yang membutuhkan waktu sekitar 5 menit dengan suhu 80 sampai 100 derajat celcius. Setelahnya, ikan dikeluarkan dan dilakukan penjemuran selama satu sampai dua hari. Ikan yang sudah kering dijemur kemudian dimasukan ke dalam pendingin dengan suhu tertentu.
"Kendala kami adalah hujan, karena ketika hujan kualitas produksi ikan bisa menurun," terang Tommy. [hel/ito]
*Penulis adalah siswa SMK TJP Tuban, sekarang magang di www.blokTuban.com.
