Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Menutup kegiatan pemboran di tahun 2016, PT Pertamina EP Asset 4 Cepu Field menggelar syukuran tajak Albatros Putih 01 (ABP-01), Kamis (29/12/2016), bertempat di Desa Jamprong, Kecamatan Kenduruan, Tuban.
Kegiatan syukuran tajak dihadiri langsung oleh VP Eksplorasi Safrizal, Pjs Cepu Field Manager Badarus Syamsi Arifin, Asset 4 L&R Manager Sigit Dwi Aryono, Camat Kenduruan Hendro Basuki, Kapolsek Kenduruan AKP Subagyo, Danramil 0811/11 Kenduruan Kapten Infanteri Mahmud, dan Ketua Karang Taruna Desa Jamprong, Heri.
Dalam sambutannya, Safrizal menjelaskan, bahwa pemboran ABP-01 ini merupakan salah satu upaya Pertamina EP untuk terus melakukan peningkatan produksi dan menambah cadangan minyak dan gas (Migas). Selain itu, Safrizal juga menekankan kepada pekerja dan pekarya yang terlibat selama proses pengeboran berlangsung agar senantiasa mematuhi serta mentaati aturan dan aspek HSSE (Health, Safety, Security, Environment) dalam menjalankan tugas untuk menghindari hal-hal yang dapat menghambat atau merugikan perusahaan sekecil apapun.
“Kami juga mengharapkan dukungan dari Pemerintah daerah, tokoh masyarakat, alim ulama, dan seluruh masyarakat yang berada di lingkungan operasional, agar kiranya dapat mendukung terlaksananya kegiatan pengeboran ini dengan baik,” ujar Safrizal, Kamis (29/12/2016).
Sementara itu, Camat Kenduruan, Hendro Basuki menyampaikan, komitmennya bersama unsur Muspika lain untuk mendukung penuh kegiatan Pertamina di Jamprong, Kenduruan. Menurut dia, pihaknya akan tetap mendukung kegiatan operasi Pertamina dalam upaya mencari migas, guna menambah devisa Negara yang juga berdampak terhadap pendapatan daerah didalam pembangunan.
"Harapannya, dengan suksesnya eksplorasi migas oleh PT Pertamina EP, manfaatnya dapat dirasakan masyarakat Tuban, khususnya Desa Jamprong, Kenduruan," tutur Camat asal Parengan itu.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan santunan kepada anak yatim piatu secara simbolis sebanyak 46 orang yang berada di Desa Jamprong dan pemotongan tumpeng sebagai salah satu bentuk syukuran tajak sumur ABP-01.
Data yang berhasil dihimpun blokTuban.com menyebutkan, lokasi ABP-01 ini ditajak dengan menggunakan Rig D1000/52 milik PDSI (Pertamina Drilling Service Indonesia) dan rencananya akan di bor hingga mencapai kedalaman akhir 1.725 mTVD (meter True Vertical Deep) dari lantai bor. tajak dimulai pada tanggal 22 Desember 2016 dengan estimasi jangka waktu pelaksanaan selama 58 hari pengeboran.[rof/ito]