Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Hampir dua minggu jalur wisata ke pemandian sumber air hangat, sendang Nganget, Kenduruan, Tuban, Jawa Timur terganggu. Para pengunjung harus memarkir kendaraan roda empatnya di pertigaan gang masuk wisata Desa Sidorejo, Kecamatan Kenduruan lantaran amblesnya jalan.
Warga setempat, Linda (24) mengatakan, jembatan di pintu masuk wisata milik Perhutani ambles akibat tebing tanah terkikis air. Lubang menganga sedalam sekitar dua meter itu tak bisa dilalui mobil, karena sisa jalan hanya cukup dilalui roda dua.
"Sudah seminggu lebih jalan utama menuju Nganget ambrol, akibatnya tak sedikit warga yang memanfaatkan dengan menawarkan jasa ojek," ungkap Linda, pemilik warung di lokasi parkir Desa Sidorejo, Senin (5/12/2016).
Sementara pengelola wana wisata di petak 33 a RPH Kejuron, BKPH Bangilan, KPH Jatirogo, Hariyanto ketika dikonfirmasi blokTuban.com mengaku, pihak terkait akan segera menangani hal itu.
"Waktu dekat akan ada pertemuan antara Perhutani dengan melibatkan Muspika dan Pemerintah Desa setempat," beber Hariyanto.
Menurut penjaga pintu masuk Nganget, jika dibiarkan terus akan mengurangi pendapatan. Hingga saat ini, kata Hariyanto pendapatan penurunan hingga 50 persen, lantaran pendapatan parkir di lokasi Nganget juga berkurang.
"Harapan kami, semoga segera ditangani dan kembali seperti semula," pungkasnya.[rof/ito]
