Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Hujan dengan intensitas tinggi sebelumnya mengakibatkan sejumlah lahan persawahan milik warga di sekitar Soko yang sebagian besar ditanami padi tegenang, akibat luapan air dari sungai dan selokan warga yang tidak mampu menampung.
Tepat di sekitar Lapangan Central Processing Area (CPA) dan Mudi PAD A Joint Operating Body Pertamina Petrochina East Java (JOB PPEJ), tanaman padi tergenang air, hingga radius kurang dari 500 meter ke arah timur area persawahan arus air mengalir cukup deras.
"Padi saya sudah berusia hampir tiga bulan," terang Asri warga Dusun Gandu, Desa Rahayu, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Sabtu (12/11/2016).
Sementara itu, ke arah timur hingga Desa Karangtinoto, Kecamatan Rengel tidak jauh berbeda. Tanaman padi berumur sekitar sebulan setengah di area persawahan tergenang, namun arus cukup deras membawa air bermuara ke hilir.
"Kalau cepat surut padi tidak akan busuk," kata warga lain, Supri.
Tidak hanya menggenangi persawahan, Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dusun Samutan, Desa Bulurejo, Kecamatan Rengel tak luput dari genangan air. Sementara permukiman warga pagi ini tidak tergenang lantaran berada di dataran lebih tinggi dari area sawah dan makam. [dwi/rom]
0 Comments
LEAVE A REPLY
Your email address will not be published