Reporter: Moch. Sudarsono
blokTuban.com - Pelatih Persatu, Mursyid Efendi harus mengangkat kopernya kembali ke kampung halaman. Sebab, manajemen sudah memutuskan kontrak pelatih asal Surabaya itu harus berakhir dengan berbagai pertimbangan.
Manajer Persatu, Fahmi Fikroni mengatakan, memang Mursyid Efendi telah dipecat sebagai arsitek Persatu. Pemecatan juga dilatar belakangi oleh prestasi Persatu yang tidak kunjung ada perubahan.
"Hingga saat ini tidak ada peningkatan terkait Prestasi Persatu," ujar Roni, sapaan akrabnya kepada blokTuban.com, Selasa (14/6/2016).
Pria yang juga menjabat sebagai anggota dewan itu menjelaskan, pemecatan terhadap Mursyid dilakukan, Kamis 9 Juni 2016. Dia juga menambahkan, telah terjadi kesepakatan dilaga kedua terakhir saat Persatu melawan PSBK Blitar dan juga Persepam. Isinya, jika Persatu tidak bisa menang di dua laga tersebut, maka Mursyid siap lepas sebagai Pelatih Persatu.
"Jadi memang sudah sesuai dengan kesepakatan, Mursyid tidak bisa meraih poin penuh di dua laga terakhir, sehingga dilakukan pemecatan," papar Roni.
Sementara itu, menjelang sisa empat laga terakhir, praktis skuad Persatu tanpa didampingi pelatih tetap saat menghadapi lawan. "Kita akan gunakan Asisten Pelatih, yaitu Suparji Karjan, untuk mendampingi pemain disisa laga," pungkasnya.
Diketahui, disisa laga pertandingan, Persatu akan melawan Persida Sidoarjo, Laga FC, Persik Kediri, dan PSBK Blitar. [nok/rom]
