Sebanyak 1065 Laka Terjadi di Tahun 2015

Reporter: Moch. Sudarsono

blokTuban.com - Angka kecelekaan di Kabupaten Tuban memang terbilang cukup tinggi, sebab di kabupaten yang terletak di pesisir utara pulau Jawa ini selain memiliki jalur kabupaten dan jalur provinsi, ternyata juga menjadi akses jalur nasional. Tak heran setiap harinya volume kendaraan terus meningkat sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Baik Bus, Truk, Mobil Pribadi dan juga kendaraan roda dua selalu menjadi pengguna setia jalur pantura Tuban.

Dari data yang dihimpun blokTuban.com, pada tahun 2015 lalu, terjadi sebanyak 1065 kecelakaan (Laka). Mulai bulan Januari terdapat sebanyak 75 kecelakaan, Februari 60 kecelakaan, Maret 58 kecelekaan, April 82 kecelakaan, Mei 97 kecelakaan, Juni 89 kecelakaan, Juli 117 kecelekaan, Agustus 106 kecelekaan, September 99 kecelekaan, Oktober 104 kecelekaan, November 80 kecelekaan dan Desember 98 kecelakaan.

Keseluruhan jumlah total laka tersebut disebabkan oleh beragam macam kejadian, diantaranya laka tunggal, kecelakaan dari belakang (beruntun), tabrak depan dan beberapa kejadian lainnya.

Kasat Lantas Polres Tuban, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Dyno Indra Setiadji menghimbau, para pengguna jalan agar senantiasa hati-hati dalam berkendara baik roda empat atau roda dua, karena di kabupaten Tuban ini merupakan jalur nasional yang menjadi akses utama kendaraan untuk keluar masuk provinsi jatim-jateng. Maka tak heran jika angka kendaraan terus mengalami peningkatan.

"Masyarakat harus hati terlebih pada malam hari, sebab kalau malam hari penerangan juga kurang maksimal, ditambah dengan laju kendaraan yang sangat tinggi," Ujar Dyno.

Diketahui, bahwa sepanjang kecelakaan 2015 tersebut rata-rata didominasi oleh jumlah usia produktif yaitu berkisar antara 16-30 tahun.[nok/ito]