Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Eks Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) asal Tuban yang pernah tinggal di Mempawah, Kalimantan Barat, akan mendapatkan bantuan kesejahteraan dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Tuban.
Diketahui, eks Gafatar ini sudah pulang dan kembali ke kampung halaman sejak Selasa (26/1/2016) lalu. Saat ini, mereka sudah kembali memulai hidup dari awal dan beraktivitas di Kabupaten Tuban.
"Akan ada jaminan hidup berupa santunan uang tiap bulan," jelas Kepala Dinsosnakertrans Tuban, Nur Janah, melalui ponselnya, Jumat (29/1/2016).
Mereka akan diberi uang santunan, karena dinilai sudah tidak mempunyai biaya hidup. Meski sebelumnya mereka berasal dari keluarga yang cukup mampu.
"Ketika berangkat mereka memang keluarga mampu, setelah pulang dari sana (Kalimantan) mereka sudah tidak punya apa-apa lagi," terang Nur Janah.
Meski begitu, Dinsosnakertrans belum bisa menyebutkan nominal uang santunan. Karena menentukan besaran uang bantuan dibutuhkan rapat terlebih dahulu dengan jajaran Pemkab yang lain.
Diketahui, Eks Gafatar asal Tuban yang pernah menetap di Mempawah dan sekarang sudah kembali di Tuban adalah Patria Budi Setiawan (30), dan istrinya Yuanita Wulansari (28), dan anaknya Jessica Avril Setyawardhani (4,5), semuanya warga Desa Tasikmadu, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Selain itu juga ada Imam Syafii (29) dan istrinya Farida (24), anaknya yang masih berusia 10 bulan, mereka adalah warga Desa/Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban. [pur/ito]