Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Sempat ricuh saat lagu pertama konser band Wali, aksi serupa juga berlangsung pada lagu kedua. Padahal, konser dalam rangka memperingati Hari Jadi Tuban (HJT) ke 722, Senin (16/11/2015) malam di Alun-alun Kota Tuban itu dijaga lebih dari 400 aparat keamanan.
Faank, vokalis group band Ibukota tersebut sempat membuat penonton tenang, ketika mengajak untuk bersalawat bersama. Tetapi ketika grup band Ibu Kota ini melantunkan lagu dengan judul Emang Dasar, baru 3 menit penonton di sebelah barat panggung kembali ricuh.
Tampak dua kelompok pemuda terlibat bentrok menggunakan tangan kosong. Melihat kericuhan, petugas kepolisian dan TNI bergegas menyerbu ke tengah kerumunan massa. Dua pemuda bertelanjang dada diseret ke bagian belakang panggung. Beberapa petugas keamanan yang sempat tersulut emosi memukul beberapa pemuda yang terlibat tawuran.
"Hentikan... Jangan sampai dipukul. Amankan saja di belakang," teriak Kasubbag Humas Polres Tuban, AKP Elis Suendayati, meredam emosi petugas yang mengamankan jalannya konser.
Pantauan blokTuban.com, beberapa pemuda yang diduga menjadi provokator dibawa ke belakang panggung oleh petugas. Di belakang panggung, petugas kesehatan yang bersiaga mengobati tubuh penonton yang luka-luka. [pur/mad]
