Awas...! TMA Bengawan Solo Masuk Siaga Dua
Masyarakat di bantaran Sungai Bengawan Solo diharapkan waspada. Sebab, saat ini Tinggi Muka Air (TMA) di Bojonegoro masuk siaga 2. Selasa (13/3/2018) pukul 09.00, elevasi mencapai 14.19 pheilschaal.
Masyarakat di bantaran Sungai Bengawan Solo diharapkan waspada. Sebab, saat ini Tinggi Muka Air (TMA) di Bojonegoro masuk siaga 2. Selasa (13/3/2018) pukul 09.00, elevasi mencapai 14.19 pheilschaal.
Banjir luapan Sungai Bengawan Solo yang mengunci saluran air dan kali di Desa Sandingrowo, Kecamatan Soko sejak kemarin sore, merendam hektaran lahan pertanian milik warga.
Tinggal di dekat area bantaran sungai, seperti halnya Sungai Bengawan Solo membuat warga harus selalu siap siaga dalam kondisi apapun, Selasa (9/1/2018).
Cuaca mendung menyelimuti Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, di suatu pagi menjelang siang. Suara bekuran merpati atau burung dara warga setempat menyebutnya, terdengar merdu di atas tebing batuan kapur.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban memantau ketinggian air di sungai Kali Kening dan Bengawan Solo. Dua sungai besar tersebut memang sering meluap ketika musim penghujan, dan membanjiri desa-desa di sekitarnya.
Bupati Tuban, Fathul Huda, menjelaskan kalau penanganan potensi bencana di Tuban tidak hanya dilakukan ketika terjadi musibah.
Hujan di wilayah hulu menyebabkan debit Bengawan Solo naik. Berdasarkan data yang diterima BPBD Bojonegoro, hingga pagi ini, elevasi tinggi muka air (TMA) pada papan duga Taman Bengawan Solo (TBS) Kota, terus menunjukkan trend naik. Diperkirakan pada siang atau sore hari ini, statusnya dapat menyentuh siaga hijau.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, mewaspadai ancaman banjir Bengawan Solo yang akan melanda hilir, Jawa Timur. Kewaspadaan ini seiring banjir hulu Ngawi dan Solo, Jawa Tengah.
Hujan lebat di wilayah hulu Bengawan Solo membuat kenaikan signifikan Tinggi Muka Air (TMA) di beberapa kabupaten. Bahkan, di papan duga Jurug sudah ditetapkan Siaga Merah saat ini dan di Dungus, Kabupaten Ngawi, sudah Siaga Kuning. Diprediksi, air akan sampai di Kabupaten Bojonegoro siang atau sore nanti, Kamis (2/3/2017).
Sempat turun jauh di bawah siaga, elevasi air Bengawan Solo di Kabupaten Bojonegoro mulai kembali naik. Bahkan, di wilayah barat, tepatnya papan duga Karangnongko di Kecamatan Ngraho ketinggian bertambah cepat. Dari pukul yang 06.00 WIB yang masih 25.45 peilschaal menjadi 26.10 peilschaal pada pukul 09.00 WIB, Kamis (2/3/2017).