Cuaca Tak Tentu, Produksi Gerabah Menurun
Musim penghujan menjadi momok tersendiri bagi para perajin gerabah. Seperti perajin gerabah di Kelurahan Kerek, Kecamatan Semanding yang mengeluh produksi gerabah mereka menurun karena cuaca yang tak tentu.
Musim penghujan menjadi momok tersendiri bagi para perajin gerabah. Seperti perajin gerabah di Kelurahan Kerek, Kecamatan Semanding yang mengeluh produksi gerabah mereka menurun karena cuaca yang tak tentu.
Sebagian wilayah di Kabupaten Tuban telah turun hujan. Hal itu disebabkan adanya perubahan suhu yang mempengaruhi perubahan cuaca.
Musim penghujan seperti saat ini, membuat hewan ternak seperti sapi rawan terkena penyakit. Terhitung sejak Januari 2016 ini, sekitar 150 sapi telah ditangani oleh Dokter hewan yang ada di Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban.
Saat memasuki musim penghujan yang disertai angin kencang seperti beberapa hari belakangan ini, warga di Kabupaten Tuban dan sekitarnya harus lebih hati-hati. Sebab, banyak rumah warga menjadi korban angin puting beliung. Kini giliran tiang penerangan jalan umum (PJU) di pertigaan Parengan-Jatirogo-Bojonegoro, yang tersapu.
Hujan yang mengguyur cukup lebat di sekitar Kecamatan Rengel, Minggu (22/11/2015), membuat jalanan digenangi air. Yang mengagetkan pengguna jalan, Jalan Raya Rengel, tepatnya di selatan Pasar Rengel, banyak sampah berserakan ke jalan.
Walaupun hujan telah mengguyur beberapa wilayah, namun intensitasnya belum tinggi. Akibatnya, banyak sungai di Kabupaten Tuban masih sedikit airnya. Seperti di sekitar wilayah Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban.
Ketika penghujan belum benar-benar turun dengan intensitas tinggi, warga masih cukup leluasa mengambil tanah uruk dari lahan sawah. Seperti terlihat di Desa Suciharjo, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban, belum lama ini. Warga dengan bantuan alat mengambil tanah uruk untuk dibawa ke rumah.