572 Pasien Omicron Paling Banyak Rasakan Tiga Gejala Ini
Angka varian Covid-19 Omicron per 12 Januari 2022 bertambah menjadi 572 kasus. Ada 66 kasus tambahan baru, di mana 33 kasus dari pelaku perjalanan internasional dan sisanya trasmisi lokal.
Angka varian Covid-19 Omicron per 12 Januari 2022 bertambah menjadi 572 kasus. Ada 66 kasus tambahan baru, di mana 33 kasus dari pelaku perjalanan internasional dan sisanya trasmisi lokal.
Sebagai bentuk kesiapsiagaan pemerintah dalam mencegah serta mengendalikan penularan varian Omicron, Kementerian Kesehatan menerbitkan Surat Edaran (SE) Nomor HK.02.01/MENKES/1391/2021 tentang Pencegahan dan Pengendalian Kasus COVID-19 Varian Omicron (B.1.1.529) yang ditandatangani Menteri Kesehatan pada 30 Desember 2021.
Covid-19 varian Omicron sudah masuk di wilayah Jawa Timur. Satgas Corona Jatim mengajak semua pihak untuk berupaya mencegah varian tersebut meluas di Jatim, maupun mencegah terjadinya penularan lokal.
Pandemi Covid-19 yang dimulai di Indonesia sejak tahun 2020 lalu belum juga usai. Saat ini telah dikabarkan bahwa varian baru virus Covid-19 yaitu omicron sudah masuk ke Indonesia. Secara global, saat ini di Negara Eropa dan Amerika pandemi Covid-19 sudah memasuki glombang ke-4.
Menanggapi hal itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Reisa Broto Asmoro menjelaskan, semua yang ada di Indonesia bahkan di dunia memang sedang dalam suasana hati yang bergembira menyambut hari raya Natal dan tahun baru yang penuh ceria. Pemerintah ingin memastikan dalam penyambutan Nataru kondisi penurunan kasus Covid-19 tetap bertahan sampai tahun depan.
blokTuban.com - Pemerintah Indonesia sedang serius mendeteksi keberadaan varian baru Corona Omicron. Beberapa langkah diambil setelah badan kesehatan dunia WHO merekomendasi upaya Whole Genome Sequencing (WGS) di kawasan Asian Tenggara.
Omicron varian baru virus Coronasudah terdeteksi di beberapa negara sejak pertama kali ditemukan di Benua Afrika. Varian ini disebut sebagai salah satu yang sangat cepat dalam menularkan virus.
Tidak lama ini, Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, dr. Reisa Broto Asmoro menyatakan, bahwa semua virus ini bermutasi. Kata dia, SARS-COV-2 sebagai anggota keluarga virus Corona, dapat terus bermutasi sejak pertama kali di identifikasi, tepat 2 tahun lalu di bulan Desember 2019.
Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, dr. Reisa Broto Asmoro menyampaikan, perkembangan terkini upaya pemerintah untuk merespon pandemi Covid-19 dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau yang dikenal dengan PPKM.