#blokTuban TV
Mantan Penyiar Radio di Tuban Sukses Bisnis Tepung Sagu dan Turunannya
Dita Yuliyana Anggraini memanfaatkan keberadaan pohon sagu yang melimpah di Kabupaten Tuban, menjadi produk bernilai ekonomi lebih tinggi, dengan mengolahnya menjadi berbagai produk pangan. Rupanya produksi sagu ini merupakan usaha turun temurun dari keluarganya di Desa Mandirejo, Kecamatan Merakurak, Tuban. Jauh sebelum ia membuat tepung sagu, rupanya ibu mertuanya sudah terlebih dahulu membuatnya, yaitu sekitar Tahun 1980 namun berhenti produksi pada Tahun 2001 silam. Selain tepung sagu, mantan penyiar radio di Kabupaten Tuban itu juga mengolah sagu menjadi berbagai produk lainnya. Seperti kerupuk sagu, gendos, dawet sagu, pentol sagu, dan juga bongko. Dengan harga yang terjangkau, mulai dari Rp5 ribu hingga Rp15 ribu.