Apoy dengan Gaya Gitar Khas
Gitaris Band Wali, Apoy saat memainkan melodi yang membuat alunan lagu menjadi merdu. Ribuan Para Wali, sebutan fans group band asal Ibukota tersebut, terbius oleh alunan gitarnya.
Gitaris Band Wali, Apoy saat memainkan melodi yang membuat alunan lagu menjadi merdu. Ribuan Para Wali, sebutan fans group band asal Ibukota tersebut, terbius oleh alunan gitarnya.
Group band Ibukota, Wali, menggelar konser dalam rangka memperingati Hari Jadi Tuban (HJT) ke 722 sekitar pukul 21.00 WIB, Senin (16/11/2015) malam. Faank dengan enerjik memulai konser dengan sapaan familiernya kepada Para Wali, sebutan fans fanatik mereka.
Sungguh disayangkan, saat group band Ibukota, Wali baru saja memulai konser dalam rangka memperingati Hari Jadi Tuban (HJT) ke 722 sekitar pukul 20.50 WIB, Senin (16/11/2015) penonton telah membuat rusuh. Saling lempar terjadi, yang akhirnya membuat suasana tidak terkendali. Penonton tawuran.
Sebanyak 100 anak yatim dan piatu mendapatkan santunan sebelum pagelaran musik band Wali di Alun-alun Kota, Kabupaten Tuban, Senin (16/11/2015) malam. Santunan diberikan PT Semen Indonesia, Tbk, selaku sponsor tunggal di salah satu rangkaian Hari Jadi Tuban (HJT) ke-722 itu.
Ribuan warga Kabupaten Tuban dan sekitarnya mulai memadati Alun-alun Kota, Senin (16/11/2015). Kedatangan mereka ingin melihat dari dekat pertunjukan band asal Jakarta, Wali. Aksi Faank dan kawan-kawan sangat dinanti saat berada di panggung hiburan memperingati Hari Jadi Tuban (HJT0 ke 722.
Sekitar 466 petugas disiagakan untuk mengamankan konser band Wali yang akan memeriahkan Hari Jadi Tuban (HJT) ke 722 di Alun-alun Kota, Senin (16/11/2015) malam.
Seorang pria terkapar tak berdaya, setelah dikeroyok dan dibacok tiga orang keluarga anak kecil yang pernah dia ganggu.
Meski curah hujan belum merata akhir-akhir ini, namun penjualan jas hujan di sejumlah toko di Tuban mengalami peningkatan cukup signifikan. Peningkatan itu terjadi sejak awal November ini. Di mana pada bulan-bulan sebelumnya tidak ada sama sekali transaksi penjualan.
Anak-anak dan remaja, disinyalir menjadi kalangan yang terbanyak mempergunakan karnopen di Bumi Wali. Banyak sebab yang menjadi kalangan ini nekat mengkonsumsi obat daftar G, dan bahkan jenis narkoba yang lain.
Keberadaan kosmetik yang ditengarai mengandung mercury atau zat yang berbahaya bagi tubuh, belakangan ini semakin banyak ditemukan di pasaran. Oleh karena itu, masyarakat harus lebih selektif sebelum membeli dan menggunakannya. Hal itu disampaikan salah seorang narasumber, Dra Esti Surahmi APT saat sosialisasi oleh Balai Besar Pemeriksaan Obat dan Makanan (BPOM) Jawa Timur di Asrama Haji Kabupaten Tuban, Senin (16/11/15).