Wajah sumringah nampak di wajah tiap mahasiswa yang menerima status baru sebagai penyandang gelar strata satu (S1). Total terdapat 1.797 sarjana muda yang secara resmi dikukuhkan dalam Wisuda ke XIII dan Dies Natalis ke-X Unirow Tuban.
Mahasiswa yang tergabung dalam aliansi mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Makhdum Ibrahim ( Stitma) Tuban mendemo birokrasi kampus terkait transparansi anggaran, Senin (5/9/2016).
Hasil Rekayasa Sistem Satu Arah (SSA) belum bisa diputuskan, meski jadwal pelaksanaan telah selesai yaitu mulai dari Kamis 21 Juli hingga Sabtu 23 Juli 2016.
Desa Sidomukti merupakan daerah penghasil pertanian terbesar di Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban. Menurut camat Kenduruan, Hendro Basuki, produksi padi sawah pada tahun 2014 sebesar 87.592 kuintal dengan rata-rata setiap hektare (Ha) sawah menghasilkan Gabah Kering Panen ( GKP ) sebesar 71 kuintal. Desa Sidomukti menyumbang hasil pertanian padi sawah yang terbesar yaitu sebesar 35.675 kuintal, sedangkan Desa Sidorejo penyumbang paling sedikit yaitu sebesar 860 kuintal.
Hujan yang mengguyur terus menerus di kawasan Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban menyebabkan hasil panen awal tembakau para petani di kawasan tersebut tidak maksimal.
Ayo rajin makan buah dan sayur. Inilah anjuran sehat yang sering kita dengar. Klasik memang, namun manfaatnya akan terasa sepanjang hidup. Salah satunya adalah mencegah penyakit tak menular.
Para petani yang ada di Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban resah lantaran tanaman cabai di desa tersebut banyak yang terserang penyakit daun mengkriting, Rabu (18/5/2016).
Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unirow Tuban menggelar bakti sosial dengan bersih-bersih Pantai Kulone Terminal (Kute) yang berada di Desa Sugihwaras Kecamatan Jenu, Minggu (8/5/16) pukul 08.00 WIB.
Bagi mahasiswa perantau, penting mendapatkan informasi mengenai tanah kelahiran. Terlebih informasi itu berisi tentang arah pembangunan dan masa depan kota asal.
Serbuan cahaya pagi yang semula terhalang kain hijau, kini mengundang cairan yang ada dalam tubuhku untuk keluar. Ini bukan kali pertama untukku merasakannya. Kubiarkan mereka mengalir dengan sendirinya tanpa jemariku. Kulangkahkan kaki merapat ke jendela kaca, tanpa mengalihkan fokus pandangan. Kulihat mentari yang makin beranjak dari tempat persembunyiannya. Tampak semangat dari bungkukkan punggung kakek tua di tengah-tengah ladang hijau. Burung-burung kecil yang berlalu lalang menggambarkan keceriaan menyambut sang mentari. Tarian dedaunan di pucuk-pucuk ranting, menambah semaraknya suasana pagi.