Zaman yang modern ini, jasa angkutan kendaraan tradisional becak mengalami penurunan penumpang. Hal ini yang terjadi di Pasar Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban. Para pembecak mengeluh karena sepinya pengguna jasa tersebut. Pasalnya saat ini masyarakat lebih memilih membawa kendaraan sendiri.
Sewajarnya becak digunakan untuk angkutan orang. Tapi berbeda apabila kita melihat penarik becak yang berada di Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, tepatnya tukang becak yang berada di pasar sapi dan kambing di Desa Margomulyo. Saat pasar hewat tersebut tengah ramai maka para tukang becak tidak lagi mengangkut penumpang orang melainkan kambing.
Sewajarnya becak digunakan untuk angkutan orang. Tapi berbeda apabila kita melihat penarik becak yang berada di Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, tepatnya tukang becak yang berada di pasar sapi dan kambing di Desa Margomulyo. Saat pasar hewat tersebut tengah ramai, maka para tukang becak tidak lagi mengangkut penumpang orang melainkan kambing.
Hasil tangkapan nelayan akhir-akhir ini mulai meningkat, setelah hampir satu bulan tidak melaut akibat cuaca buruk yang menerpa. Meningkatnya hasil tangkapan nelayan membawa dampak positif bagi perekonomian di sekelilingnya.
Pengguna jasa transpotasi becak terlihat sepi, Jumat (1/1/2016). Padahal hari ini adalah hari libur tahun baru, seperti yang sudah-sudah setiap hari libur pengguna jasa transportasi becak sangat banyak sekali, hingga menyebabkan lalu lalang becak melintas di Jalan AKBP Suroko.
Tukang becak di kawasan wisata Sunan Bonang, Kabupaten Tuban, panen rezeki selama liburan Natal dan menjelang Tahun Baru 2016. Bagaimana tidak, peziarah dan wisatawan dari luar Tuban mempergunakan jasa mereka nyaris siang dan malam.
Ketika melintas di Jalan Basuki Rahmat, ada baiknya berhati-hati. Sebab, meskipun ada traffic light di dekat salah satu supermarket di Tuban, pengendara harus rela berbagi dengan pengayuh becak wisata Sunan Bonang.
Nomo Koeswoyo, bergaya ala koboi di panggung Ngaji Kebangsaan bersama Emha Ainun Nadjib (Cak Nun), di alun-alun Kabupaten Tuban, Minggu malam (29/11/2015).
Acara yang masih dalam rangkaian Hari Jadi Tuban (HJT) ke 722, Ngaji Kebangsaan bersamaa Emha Ainun Najib atau yang lebih dikenal dengan sebutan Cak Nun, Kiai Kanjeng dan Koes Plus, benar-benar menghibur warga Tuban.
Ribuan warga terlihat memadati Alun-alun Kabupaten Tuban, tak lain untuk menyaksikan sekaligus mendengarkan pengajian kebangsaan ala Cak Nun yang dilaksanakan pada Minggu (29/11/15) malam.
