Terlanjur Tabur Bibit, Petani Resah Hujan Tak Turun
Petani kacang tanah yang berada di beberapa desa di Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, terancam gagal panen.
Petani kacang tanah yang berada di beberapa desa di Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, terancam gagal panen.
Sudah satu bulan lebih tanaman cabai petani di Desa Tengger Kulon, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban tidak tersiram air hujan. Namun meski begitu, kualitas cabai yang dihasilkan masih tetap bagus.
Mahalnya harga cabe yang ada di pasaran, membuat sebagian petani semakin lebih waspada akan tindakan pencurian tanaman yang mempunyai rasa pedas tersebut, sebab hampir sepekan ini tejadi pencurian cabe di Desa Tengger Kulon Kecamatan Bancar Kabupaten Tuban.
Penyebaran listrik bersubsidi, sejauh ini diketahui belum tepat sasaran. Kendati demikian, pihak PT PLN Rayon Tuban tidak dapat melakukan tindakan apapun.
Pada sesi presentasi dalam ajang pemilihan duta wisata Raka Raki Jawa Timur, semua perwakilan daerah bakal unjuk potensi wisata asal masing-masing. Perwakilan Ndhuk Tuban tidak terkecuali tengah mempersiapkan materi pada sesi presentasi.
Meskipun saat ini banyak kandang ayam potong yang baru terisi bibit baru, namun salah satu peternak ayam potong di Desa Pucangan, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban ini sedang melakukan panen, Minggu (20/3/2016).
Membusuknya cabai yang siap panen di Tuban, membuat petani merugi. Karena harga jual panen dengan kualitas jelek, bisa turun hingga 50 persen. Seperti diketahui harga jual cabai rawit merah matang di pasaran mencapai Rp40.000 hingga Rp50.000 per kilogram
Akibat curah hujan tinggi di wilayah Tuban dan sekitarnya menyebabkan cabai membusuk. Cuaca ektrim belakangan ini merusak tanaman cabai rawit milik petani. Salah seorang petani Desa Prambontergayang, Kecamatan Soko, Tamaji mengatakan cabai yang siap panen saat ini banyak yang membusuk akibat hujan. Tak pelak mengakibatkan petani merugi.
Tuban memang kaya kuliner. Menu-menu spesial dengan bumbu khas pesisir pantai utara ini membuat pecinta kuliner selalu datang ke Tuban. Tak percaya? Mari jalan-jalan. Kali ini blokTuban.com mengunjungi sebuah warung yang bangunannya sangat sederhana.
Dinas Perekonomian Pariwisata (Disperpar) Kabupaten Tuban telah mengajukan daftar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang akan menerima dana hibah dari Provinsi Jatim. Pasalnya, tahun 2016 ini Pemerintah Provinsi Jatim menganggarkan Rp400 miliar untuk UMKM.